Senin, 20/01/2020 23:54 WIB
mobilinanews (Italia) - Bulan depan, 16 Februari 2020, Valentino Rossi berumur 41 tahun. Struktur dan kondisi fisik jelas berubah dari 5 atau 10 tahun silam. Ia tak perlu jamu untuk genjot stamina. Kembali main motokros adalah jalan terbaik, tak hanya melatih fisik tapi juga reflek dan skill-nya.
Sejak Mei 2017 ini kali pertama lagi The Doctor memacu motor trail di ranch Tavuila, Italia, miliknya. Ia tak lagi main motokros usai kecelakaan serius saat latihan fisik menjelang GP Italia 2017. Cidera pada tangan, kaki, dan punggung membuatnya harus dilarikan ke rumah sakit. Untungnya tak ada yang serius, tapi ia memutuskan tak lagi main motokros sejak saat itu.
Kalau kini ia kembali ke motor garuk tanah tak lain karena totalitasnya mempersiapkan diri masuk kompetisi 2020, musim terakhirnya di Yamaha sesuai bunyi kontrak. Apakah akan benar-benar terakhir di Yamaha, pensiun atau siap jadi pembalap tim satelit di Petronas Yamaha Srt akan sangat ditentukan oleh performanya pada beberapa seri awal.
"Jika masih kompetitif pada laga-laga awal ada kemungkinan perpanjangan kontrak. Jika tidak maka saatnya saya memikirkan opsi lain," ujar Rossi yang mengartikan kompetitif tersebut adalah peluangnya bersaing di zona podium alias 3 Besar.
BYD Bakal Buka Pabrik di Subang Jawa Barat, Ribuan Pekerja Telah Dinanti
PEVS 2024 : Ofero Perkenalkan Baterai Lithium, Unit Motor dan Sepeda Listrik Baru di Asia Bike
GAC Aion V Generasi ke-2 Siap Tampil di Indonesia, Terlihat Macho dan Semakin Canggih
Ia sadar ancaman debutan baru Yamaha, Fabio Quartararo, untuk mengambil alih motornya pada 2021. Artinya, Rossi akan tersingkir bila Rookie of the Year 2019 dipromosikan Yamaha ke tim pabrikan pada 2021 mendampingi Maverick Vinales.
"Fabio memang pantas ke tim pabrikan. Yamaha kini punya 3 kandidat untuk 2021 memperebutkan dua tempat. Kecuali kalau Maverick pergi maka lain cerita," canda Rossi menyinggung masa kontrak Vinales yang juga usai akhir 2020 dan dikabarkan sudah didekati Ducati untuk 2021.
Terlepas dari faktor Quartararo dan Vinales, Rossi memang ingin tampil trengginas sejak awal musim 2020. Selain tunggangan yang mumpuni, kondisi fisik yang prima juga wajib dipenuhi.
Percuma motor kencang kalau stamina dan ketrampilan jokinya tak mengimbangi. Itulah sebabnya kini Il Dottore kembali ke lintasan motokros. Akan seperti apa potensinya bisa terlihat sementara saat tes pra musim di Sepang, Malaysia, awal Februari. (rnp)
Keyword : Valentino Rossi MotoGP Motokros Yamaha Tes Pra Musim Sepang