F1 2020: Gawat, F1 Vietnam Juga Terancam Virus Corona!

Kamis, 13/02/2020 22:17 WIB

mobilinanews (Vietnam) - Baru saja FIA menunda penyelenggaraan GP China 2020 akibat wabah virus Corona. Kini komunitas F1 sedunia terkaget-kaget karena GP Vietnam pun kini terancam.

Maklum saja, ini negara berbatasan dengan China dan juga sudah kena Corona.

Rekor 22 race dalam semusim pada 2020 ini benar-benar bikin pusing Liberty Media selaku promotor F1. Terancam tak bisa diwujudkan semua menyusul penundaaan GP China di Shanghai yang sejauh ini belum jelas akan seberapa lama ditunda.

Padatnya jadwal membuat pengaturan ulang sulit dilakukan, terlebih karena sejumlah event sudah melakukan penjualan tiket sejak dini.

Soal jadwal baru GP China belum tuntas, kini muncul kekhawatirn baru. GP Vietnam yang baru musim 2020 ini terpilih jadi tuan rumah serial F1 juga terancam gagal melakoni debutnya. Juga terkait isu Corona.

Balapan pada street circuit di tengah ibu kota Vietnam, Hanoi, itu terjadwal pada seri ke-3 kompetisi 2020 setelah GP Australia dan Bahrain, pada Minggu, 5 April 2020. Dua pekan lebih dulu dari GP China yang sedianya dihelat pada 19 April 2020.

Vietnam sendiri sudah sangat siap menjadi tuan rumah. Gairah penonton pun dikabarkan tinggi. Tapi, gara-gara si Corona, semua kegairahan itu terancam sirna.

Pasalnya, trungkap sudah kalau negara yang bertetangga langsung dengan daratan China itu sudah dimasuki Corona. Sejauh ini sudah tercatat 15 kasus positif Corona. Lima diantaranya terjadi di wilayah Son Loi.

Son Loi menjadi daerah yang paling banyak terjangkit virus maut itu. Tercatat sekitar 10.000 orang kini berada di karantina untuk mencegah penularan.

Ini menakutkan buat komunitas F1 karena Son Loi hanya berjarak 48 km dari Hanoi dan sekitar 160 km dari perbatasan China.

Kekhawatiran soal GP Vietnam menjadi masalah serius yang tengah dihadapi Liberty Media maupun FIA yang menunda GP China atas nama kesehatan dan keselamatan khalayak, khususnya komunitas F1. 

Sejauh ini pihak Liberty Media masih menganggap aman untuk melangsungkan GP Vietnam sesuai kalender.

"Memang ada beberapa kasus, tapi tidak pada level yang mengkhawatirkan. Dari masukan-masukan yang ada, balapan masih memungkinkan digelar," kata Managing Director F1 Ross Brawn seperti dikutip kantor berita Reuter.

Semoga seperti kata Brown adanya dan gempita F1 perdana di Vietnam bisa berlangsung.

Semoga seluruh kontestan F1 juga tak perlu khawatir masuk Vietnam pada satu setengah bulan ke depan. (rnp)

 

 

 

 

 

TERKINI
Adrian Newey Ternyata Bukan Pindah ke Ferrari atau Mercedes, Tapi Tim Ini Bakal Menampungnya Dua Kali Naik Podium, Dypo Fitra Memimpin Klasemen 2024 TCR Asia Series - Cup Drivers Classification Benny Santoso Raih Trofi Juara Pertama TCR Asia Series 2024, Piala Pertama Balapan International Hyundai dan Grab Salurkan Alat Batu Gerak dan Kursi Roda Kepada Penyandang Disabilitas