Jum'at, 14/02/2020 04:59 WIB
mobilinanews (Jakarta) - Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi meminta agar pelaksanaan Formula E di kawasan Monas karena termasuk cagar budaya.
"Saya minta ke Pak Gubernur kalau memang mau dilaksanakan jangan ada di Monas, atau GBK. Kita kan punya tempat sendiri di Ancol, itu punya DKI. Kita perbaiki dan pariwisatanya kita juga dapat," kata Pras.
Menurut pria yang juga masih aktif sebagai offroader dan memiliki tim dengan nama Banteng Motorsport, kawasan Ancol dapat digunakan gelaran Formula E karena lokasinya luas dan terbuka.
Selain itu akses penonton juga mudah jika ingin menyaksikan langsung pertandingan tersebut. Pemasukan yang diperoleh pun diklaim Pras akan menguntungkan bagi pemprov DKI.
Nissan Komitmen Formula E GEN4, Sekaligus Guna Memperkuat Target Elektrifikasi Pada 2030
Talk Show IIMS 2024 : Kejurnas Balap Motor OnePrix Digelar 5 Seri di 4 Pulau, Formula E Hadir Lagi di Indonesia Tahun Depan
Pascal Wehrlein Menjuarai Hankook Mexico City E-Prix 2024, Kemenangan ke-5 Yang Mengagumkan
"Penonton masuk, bisa dapat uang dari tiket atau hotel. Makanya di sini saya konfirmasi karena saya juga baru sehat nih dari kecapekan mikirin masalah Jakarta," tutur Pras lagi.
Di sisi lain, Pras juga mengkritik minimnya promosi Formula E. Padahal ajang balap itu akan segera digelar pada 6 Juni mendatang. Ia meminta agar Anies mempertimbangkan kembali lokasi yang akan digunakan.
"Saya mohonlah Pak Gubernur, kalau mau balapan, silakan. Saya juga masih balapan loh hari ini. Tapi saya masih tahu aturan. Promosinya juga ini apa? Kalau saya sebagai atlet, kan promosinya dulu. Ini mana? Enggak ada," ungkap Pras lagi. (wan)