Tokoh Otomotif Daerah Juga Menolak "Uang Mahar" Rp 100 Juta

Rabu, 02/09/2015 19:51 WIB

mobilinanews (Palembang) – Tentang kewajiban kandidat ketua IMI setor minimal Rp 100 juta kepada PP IMI, juga mendapat reaksi dari daerah.

Riduan Tumenggung, salah satu kreator sirkuit Skyland Musi Banyuasin, Sumatera Selatan meminta kepada Nanan Sukarna selaku ketua umum PP IMI menghapus syarat itu.

“Mudah-mudahan bapak Nanan Sukarna selaku Bapaknya otomotif menghapus syarat-syarat itu. Jangan kejebak oleh pengurus-pengurus yang numpang kost di IMI,” ujar Riduan kepada mobilinanews.

Pria yang juga mantan promotor balap itu menambahkan, para anggota tim Penjaringan itu tidak paham AD/ART IMI. “Kalau sampai itu disyaratkan untuk Balon (bakal calon) Ketum PP IMI, apa kata dunia?? Mana ada ikut Balon Ketum apapun pakai cara dan syarat seperti itu,” tambahnya.

“Harapan kita semua, semoga bapak kita yaitu Bapak Nanan menghapus syarat itu dan semoga beliau terpilih kembali untuk memimpin PP IMI ke depan yang lebih baik. Pak Nanan jangan mau “dicoreng” oleh pengurus yang mau cari muka dan penjilat,” pungkas Riduan.

TERKINI
Awas! Menyemprot Bagian Dalam Mesin Dengan Angin Kompresor Ternyata Dapat Berbahaya Untuk Motor MotoGP 2024: Demi Kursi di Tim Pabrikan Ducati, Marc Marquez Rela Korbankan 5 Sponsor Setianya Perkuat Layanan, Chery Buka Diler Baru di Jalan Veteran Makassar Sulawesi Selatan Dukung Kemajuan SDM Siswa, Auto2000 Edukasi Pelajar SMK Tentang Mobil Listrik