Kamis, 19/03/2020 18:40 WIB
mobilinanews (Jakarta) - Italia tengah dilumpuhkan oleh Pandemi Corona, pemerintah setempat harus menutup semua ruang publik guna mencegah penyebaran yang lebih besar lagi.
Pasalnya, Italia menjadi negara yang paling banyak terjangkit virus Corona.
Melihat kondisi tidak kondusif tersebut, keluarga Agnelli sebagai pemilik Ferrari, telah melakukan bantuan kepada negaranya untuk membantu merecovery kondisi.
Adapun jumlah donasi yang diberikan kepada negara sebesar 10 juta Euro dan diberikan kepada Departemen Perlindungan Sipil Italia serta organisasi sosial di Italia yakni Specchio dei Tempi/La Stampa.
Dealer BYD Cibubur Sebagai Salah Satu Flagship Dealer di Indonesia, Dilengkapi Fasilitas Lengkap
OnePrix 2024 Palopo : Insiden Sikut dan Dorong Akibatkan Pembalap Kehilangan Posisi, Harusnya Disanksi
Brand Kendaraan Listrik BYD, Pastikan Tampil di Ajang PEVS 2024 di JIExpo Kemayoran Jakarta
Tujuannya untuk membantu kedua pihak tersebut dalam menangani kebutuhan kesehatan dan sosial di Kota Turin dan wilayah Piedmont.
Donasi yang diberikan tersebut, bukan hanya berupa uang, tetapi Agnelli juga memberikan bantuan berupa 150 ventilator serta perlaatan medis lainya dari berbagai pemasok di luar negeri.
Agar bisa meringankan kinerja pada layanan kesehatan yang sedang fokus memulihkan korban Pandemi Corona.
Dalam kesempatannya, CEO Ferrari, Louis Camilleri, mengucapkan rasa terima kasih kepada karyawan yang senantiasa membangun komitmen selama beberapa hari terakhir karena sudah memberikan semangat dan dedikasi yang tinggi.
"Pada saat seperti ini, rasa terima kasih saya menjadi yang pertama dan terutama bagi para wanita, pria di Ferrari yang dengan komitmen luar biasa selama beberapa hari terakhir, telah menunjukkan semangat dedikasinya kepada perusahaan," ujarnya.
Atas kejadian tersebut, Ferrari telah menangguhkan semua produksi mobil Formula 1 serta mobil penumpang di Italia selama dua pekan dalam upaya lebih lanjut untuk melindungi karyawan mereka di tengah Pandemi Corona ini. (hf)