MotoGP 2020: Sindir Lorenzo, Marquez Rindukan Quartararo

Selasa, 24/03/2020 23:01 WIB

mobilinanews (Spanyol) - Marc Marquez juga terkarantina di kampung halamannya, Cervera, Spanyol.

Dari sana ia menyoroti wild card yang dimiliki Jorge Lorenzo di GP Catalunya, Barcelona, Spanyol, pada 7 Juni 2020. Lorenzo berbohong?

Marquez  mengaku terkejut saat Lorenzo yang menjadi team mate-nya di Repsol Honda mengundurkan diri pada akhir musim 2019, padahal kontraknya sampai akhir 2020.

Ia memahami alasan pensiun yang oleh Lorenzo disebut karena cidera berkepanjangan dan takut cideranya semakin parah.

Ternyata ia tak pensiun. Menjadi test rider dan di Sirkuit Montmelo nanti balapan lewat wild card.

"Berarti ia tak takut dengan olahraga ini. Saya bertanya-tanya, apa yang sebetulnya ia takutkan? Takut cidera atau takut tak bisa mengendalikan RC213V?," tandas Marquez yang melihat rekan senegaranya itu memang kesulitan menggeber Honda.

Ini kali pertama Marquez mengomentari Lorenzo sejak menjadi test rider Yamaha. Sebelumnya bos Marquez, Alberto Puig, sudah menyentil kejujuran Lorenzo.

"Kami menghargai keputusannya pensiun karena khawatir lebih parah. Itu yang ia katakan kepada kami. Tak lama ia berada di tim lain. Silakan publik yang menilai," ucap Team Principal Repsol Honda itu.

Kembali ke Marquez. Dalam masa karantina ini, katanya, ia bisa lebih fokus memulihkan kondisi usai operasi tulang belikatnya. Sebelum kasus Corona merebak di Spanyol, ia latihan motokros untuk melatih urat bahunya.

"Tapi, itu justru mendatangkan masalah," kata MM93 yang mengaku bahunya sudah membaik sedikit demi sedikit.

Seperti yang lain, ia pun sudah tak sabar berlaga di lintasan. Ia seakan penasaran dengan perkembangan Yamaha yang dominan sepanjang tes pra-musim.

Khususnya Fabio Quartararo yang musim ini mendapatkan tunggangan M1 full pabrikan. Efek Quartararo, katanya, turut menjadi faktor pengembangan Yamaha untuk musim 2020.

"Begitu kompetisi tahun ini dimulai, Fabio akan menjadi salah satu lawan yang kuat. Tahun lalu di beberapa kesempatan saya bisa kalahkan dia karena kurang pengalaman semata. Ia sudah belajar dari situ dan kini semakin siap," ungkap Marquez.

"Ia yang harus dikalahkan musim ini. Fabio punya peluang memperebutkan gelar. Benar, ia belum pernah menang, tapi telah menunjukkan banyak hal. Anda tak perlu menang lebih dulu untuk menunjukkan potensi yang Anda miliki," tegas Marquez seperti dikutip dari wawancara panjangnya di media Spanyol, as.com. (rnp)

 

 

 

TERKINI
Hampir 100 Peserta Ikut Kompetisi Safety Riding Motor Honda Regional Jakarta-Tangerang Dukung Pelari Perempuan, Mazda Jadi Official Vehicle Partner Women Half Marathon 2024 Jakarta Intip Cara Kartini Zaman Now Belajar Naik Motor yang Aman Bareng Honda MotoGP Spanyol 2024 : Federal Oil Apresiasi Podium Marc Marquez, Pembuktian Bersama Gresini Racing