Strategi Pintar Akheela Chandra Di Sirkuit Non-Favorit Ramadhan Balap di Rumah 2020

Senin, 11/05/2020 14:53 WIB

mobilinanews (Jakarta) – Pegokart nasional Akheela Chandra Dewanto (15 tahun) ikut menyelamatkan reputasi Pro Driver pada seri 1 Group A Ramadhan Balap di Rumah, Minggu 10/5/2020) tadi malam.

Start dari posisi 12, akhirnya pegokart tim UT Racing ini berhasil finish ke-5 di bawah 3 jagoan Sim Racer dan Sean Gelael. Total 74 peserta terbagi dalam 5 Group.

“Ummm, jujur dari awal aku, gak suka banget tracknya hahahaha,” ujar Akheela Chandra kepada mobilinanews.

Sirkuit Zhandvoort Belanda yang dipakai untuk seri pembuka kejuaraan Ramadhan Balap di Rumah 2020 memang memiliki tingkat kesulitan tersendiri.

Tidak hanya Akheel, Sean Gelael pun mengakui hanya satu tikungan memungkinkan untuk melakukan overtake yaitu di T1 (tikungan 1).

Akheela Chandra yang telah kenyang asam garam balapan gokart di level international mengaku mempersiapkan dengan baik mengikuti event yang digelar Rama Danindro dan kawan-kawan ini.  

“Jadi pas bisa masuk Group A aja udah seneng banget. Soalnya, memang banyak pesertanya dan dibagi sampai 5 Group dengan masing-masing group diisi 15 pembalap,” ungkap Akheela Chandra,

Nah, masuk Group A berarti jajaran elit pencetak waktu terbaik 15 besar.

Terlebih, putra pasangan pengusaha Okky Dewanto dan Eyie ini akhirnya bisa finish 5 besar. “Wow, hasil yang menggembirakan tentunya..,” ujar Akheela Chandra.  

Dia merasa senang karena pas balapan mulai, berhasil melakukan start dengan mulus. “Thankfully, start aku bagus banget,” terang Akheela Chandra.

Ternyata, dia telah mengamati dengan cerdik terkait strategi start ini.

“Dari semula saya perhatiin memang peluang paling gampang maju ke depan itu pas startnya. Pas keluar T3 ternyata udah ke-6. Gila juga sih liatnya hahaha,” happy Akheela Chandra.

Selanjutnya, menurut Akheela Chandra, seluruh balapan seterusnya cuma fokus consistent saja.

“Soalnya, menurutku, Pro Driver menangnya di situ sih. Pas balapan kemaren, both me and kak Sean Gelalel, walaupun kalah pace sedikit tetap menang di situ (saat start),” tutir Akheela Chandra.

Akheela Chandra mengakui, paling favorit balap Simulator di sirkuit Monza (Italia) dan Fuji Speedway (Jepang) yang sudah dikenalnya,

Pegokart yang pernah mewakili Indonesia mengikuti FIA-CIK Academy Karting di 3 sirkuit ternama di Eropa ini juga mengakui, para Sim Racer pada jago-jago.

“Wah, Sim Racer Pro-nya jago-jago parah hahaha. Semuanya kenceng banget. Yang kayak om Jaka, om Ferris dan lain-lain,” buka Akheela Chandra.

Apa strateginya untuk seri 2 dengan memakai sirkuit Red Bull Ring menggunakan mobil Porsche 911 GT3R pada Rabu dan Kamis (13-14/5/2020) lusa?

“Umm.. stay consistent haha. Ikutan balapanya kan for fun ya, tapi yang pasti bakal coba untuk menang haha,” pungkas Akheela Chandra.

Update terbaru pada official result Senin sore ini, Akheela Chandra dinyatakan jump start dengan penalti 5 detik, membuat posisi melorot menjadi ke-6 atau ke-7. (bs)

TERKINI
Brand Kendaraan Listrik BYD, Pastikan Tampil di Ajang PEVS 2024 di JIExpo Kemayoran Jakarta OnePrix 2024 Palopo Sulsel : Andi Gilang Crash, Hafid Pratama Sabet Juara Kelas OP1 Expert Race 2 MotoGP Spanyol 2024 : Francesco Bagnaia Pimpin Skuad Ducati, Kuasai Podium Juara OnePrix Palopo 2024 : Andi Gilang dari ART Yogyakarta Juara OP1 Expert, Diwarnai Hujan Deras dan Red Flag