Kamis, 02/07/2020 22:45 WIB
mobilinanews (Jakarta) - Setelah terbitnya surat dari Ikatan Motor Indonesia (IMI) Pusat terkait ditiadakannya agenda Kejurnas untuk olahraga mobil tahun 2020, mobilinanews bergerak cepat menghubungi nara sumber minta tanggapan.
Isi surat resmi yang ditanda tangani A.Hariono selaku Waketum Olahraga Mobil IMI Pusat tersebut secara jelas menyebutkan tidak merekomendasikan digelarnya Kejurnas karena kondisi pandemi Covid-19 yang belum ada tanda-tanda menurun dan melandai.
Ari Utama, seorang penggemar offroad dan ayahanda pembalap mobil Mirza Putra Utama menyambutnya dengan legowo, dengan yang telah diputuskan IMI Pusat.
"Keputusan itu kan diambil oleh orang-orang yang kompeten. Jadi, saya melihat kalau itu ruang lingkupnya nasional dan untuk pencegahan, saya bisa menerima dengan baik," ujar Ari Utama kepada mobilinanews, Kamis (2/7/2020) malam.
Hyundai Staria Hybrid: MPV Mewah dengan Teknologi Hybrid Unggulan
Dealer BYD Cibubur Sebagai Salah Satu Flagship Dealer di Indonesia, Dilengkapi Fasilitas Lengkap
OnePrix 2024 Palopo : Insiden Sikut dan Dorong Oleh Riki Ibrahim, Akibatkan Pembalap Kehilangan Posisi, Harusnya Disanksi
Bos HASCAR Group itu melihat keputusan tersebut merupakan hal yang tepat.
"Biar bagaimana pun, alasan kesehatan harus jadi nomor satu di tengah masa pandemi ini. Apalagi sampai sekarang belum ada yang bisa memastikan, kapan pandemi ini akan mereda dan berakhir," terang Ari Utama.
Meski demikian, dalam surat resmi tersebut IMI Pusat tetap membuka peluang balapan digelar dengan label Kejurda, club event atau kegiatan latihan/track day, dengan tetap harus mengikuti protokol kesehatan, mendapat izin tim Gugus Tugas Percepata Penanganan Covid-19 setempat dan melaporkan ke IMI Pusat.
"Ya, nantinya latihan tetap dijalankan, karena untuk riset dari tim teknik terkait mobil balap Mirza Putra. Kalau perlu, nanti Mirza Putra bisa mendapat sparing partner yang tepat supaya latihannya jadi lebih semangat," harap Ari Utama (hf)