Jum'at, 21/08/2020 17:10 WIB
mobilinanews (Sentul) - Sentul International Circuit (SIC) melakukan klarifikasi terkait bahwa karena PSBB Proporsional masih diberlakukan di Kabupaten Bogor, Jawa Barat maka itu tidak boleh menggelar event.
"Itu tidak benar. Yang benar adalah bahwa Ketua Tim Satgas Penanganan Covid-19 yang dipimpin Bupati Bogor Ade Yasin telah memberikan izin kepada SIC bisa menggelar event, dengan catatan menerapkan Protokol Covid dan kami telah melakukan itu dengan ketat serta baik," ujar Lola Mooenek, GM PT Sarana Sirkuitindo Utama (SSU) selaku pengelola SIC kepada mobilinanews.
Pemberian izin itu menyangkut latihan bersama, trackday, test drive, launching product hingga event balap.
Untuk event balap, bahkan telah digelar club event drag race dengan label Drag Fest 2 hampir sebulan lalu.
Bantah Sirkuit Sentul Bakal Jadi Perumahan, Darma Mangkuluhur: "Justru Akan Kami Revitalisasi Menjadi Grade B.."
Gosipnya Sirkuit Sentul International Telah Dijual, Ini Kata Didi Hardianto Selaku Direktur Utama PT SSU
Insiden di ISSOM 2024 : Ananda Mikola Hormati Keputusan Steward, Sayangkan Toyota Gazoo Racing Indonesia Tidak Banding
"Dan, minggu depan, tepatnya 29-30 Agustus akan kami langsungkan event balap mobil ISSOM seri 1 di Sentul International Circuit," ungkap Lola Moenek.
Menurut Lola Moenek, izin penyelenggaraan kegiatan di SIC telah didapatkan dari Tim Satgas Penanganan Covid-19 untuk sepanjang tahun 2020.
"Jadi, termasuk event Kejurnas balap motor Indonesia Motorsport Series (IMS) bisa dijalankan di SIC," terang Lola Moenek.
Soal jadwal seri 1 IMS kemudian dipakai untuk seri 1 ISSOM, karena lanjut Lola Moenek, saat itu sudah ditanyakan kepada penyelenggara IMS menyatakan belum siap, akhirnya diisi untuk event balap mobil. (bs)
Keyword : Sentul international circuit terapkan protokol covid ISSOM Lola Moenek Indonesia Motorsport Series