F1 2020 Belgia: Russell Bersyukur Ada HALO Jadi Penyelamatnya

Minggu, 30/08/2020 23:41 WIB

mobilinanews (Belgia) - Kecelakaan hebat kembali terjadi di GP Belgia, Spa-Francorchamps. Dua mobil hancur, tapi tak munculkan korban nyawa seperti tahun lalu pada trek sama di ajang F2. 

Awalnya adalah sistem kemudi mobil Alfa Romeo besutan Antonio Giovinazzi yang terkunci. Mobil bermesin Ferrari itu lantas membentur dinding sirkuit, kembali ke lintasan. Slah satu roda copot dan melayang menuju mobil di belakangnya, milik George Russell dari tim Williams.

"Saya melihat jelas ban itu melayang ke arah saya dan membentur bagian depan mobil. Sejujurnya saya sangat takut melihat ban besar itu," kata Russell saat kembali ke paddock.

Dalam hitungan detik tak ada yang bisa ia lakukan kecuali bermanuver ke kiri dan menghantam dinding sembari menghantam si Alfa Romeo. Mobilnya pun ikut berantakan, ban depan kiri juga lepas. Jika lurus, katanya, akan menghantam bangkai mobil Giovinazzi yang melintang di depannya. Sedangkan jika bermanuver ke kanan akan berpotensi tubrukan dengan driver lain.

"Sekarang saya  sangat bersyukur, ada sistem penyelamat HALO di mobil. Driver benar-benar terlndungi di dalam kokpit," imbuh Russell.

HALO yang ia maksud adalah palang titanium setengah lingkaran yang terpasang di atas kokpit dengan tiga titik tanam. Barang dengan berat hanya 7 kg ini memang dirancang untuk alat pelindung pembalap jika terjadi kecelakaan. Posisinya melindungi kepala pembalap.

FIA merancang dan menguji peranti itu sepanjang 2016 dan 2017, dan diberlakukan resmi dalam kompetisi musim 2018. Tadinya banyak pembalap yang tak setuju dengan tambahan perangkat ini. Selain mobil tak elok dipandang, yang paling disorot adalah pandangan mata pembalap yang terganggu.

Karena dianggap lebih banyak manfaat ketimbang mudaratnya, ketentuan penggunaan HALO pun merambat ke ajang balap F3 dan F2. Dari data kecelakaan yang dihimpun FIA sejak 2018, penggunaan HALO terbukti efektif mengurangi resiko fatal terhadap pembalap.

Kembali ke soal Russell. Wajar kalau ia sangat ketakutan melihat roda yang melayang ke arahnya, maih lengkap dengan velg. Pasalnya di GP Australia pernah terjadi seorang marshall tewas seketika saat ban yang lepas melayang dan membentur dirinya. (rnp)

TERKINI
GIIAS 2024 Jadi Pameran Terbesar, Ada 11 Hall Untuk Show Kendaraan Hingga Aftermarket Hampir 250 Pengunjung PEVS 2024 Jajal Langsung Motor Listrik Honda     Sukses Gemilang! PEVS 2024 Jadi Tonggak Perkembangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia Halal Bihalal Nissan Terrano Club Sumatera Barat, Diselingi Mini Adventure Offroad