Senin, 31/08/2020 21:58 WIB
mobilinanews (Belgia) - Lewis Hamilton sepakat dengan Max Verstappen kalau race GP Belgia lalu sungguh membosankan. Tak bagus buat pembalap, tak bagus buat penonton.
Untuk kesekian kalinya pembalap Mercedes itu bilang ingin pertarungan sengit saat balapan. Tapi, tetap saja ia tak dapat perlawanan. Di Belgia, misalnya, Hamilton dengan Mercedes W11-nya sama sekali tak terganggu di posisi depan dari start hingga finish.
"Saya sependapat dengan Max, membosankan. Saya harap fans memahami kalau itu bukan kesalahan kami sebagai pembalap," katanya.
Sebagai pembalap, tegasnya, mereka bertugas memberikan hasil terbaik di lintasan. Untuk itu mereka dibayar.
Bos McLaren Zak Brown Prediksi, Kepergian Adrian Newey Awal Eksodus di Red Bull Racing, Termasuk Max Verstappen?
Max Verstappen : "Dibayar 250 juta Euro pun Tak Cukup Membuat Saya Pindah ke Mercedes"
F1: Paket Premium Max Verstappen, Fernando Alonso dan Adrian Newey di Aston Martin, Begini Peluang dan Tantangannya
"Ini salah para petinggi F1. Salahkan mereka karena tak mampu membuat aturan yang memungkinkan setiap tim dan pembalap bertarung ketat."
Hamilton sendiri bosan karena sesungguhnya ingin fight untuk raih posisi terdepan. Tapi, fakta bahwa ia dan timnya terlalu kuat bagi tim lain, maka petinggi FIA dan F1 yang harus mencari rumusan teknis baru agar balapan kian kompetitif.
"Saya menunggu hal itu kalau mereka bisa," kata Hamilton yang juga mengkritik situasi saat ini di mana kemampuan pembalap memenej ban acap lebih menentukan ke garis finish ketimbang skill mengemudi. (rnp)