Daffa AB, Fenomena Baru Di Ajang Balap Simulator Indonesia

Selasa, 01/09/2020 22:05 WIB

mobilinanews (Jakarta) – Event balap virtual Honda Racing Simulator Championship (HRSC) baru saja usai pada Sabtu (29/8/2020) lalu.

Sim racer international Andika Rama Maulana menjadi juara kelas Profesional berhak atas hadiah Rp 20 juta, dan Riyan Adisaputra mencuat sebagai juara kelas Amateur.

Event balap simulator gelaran PT.Honda Prospect Motor (HPM) yang memakai platform Rfactor 2 – diklaim paling mendekati dengan balapan sebenarnya – juga melahirkan calon jagoan baru.

Namanya : Daffa Ardiansa atau kalau di ajang gokart nasional akrab dengan Daffa AB yang masih 13 tahun dan masih duduk di bangku kelas 8 sekolah Al-Wildan International Islamic School 4 Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

Meski belum pernah naik podium (top three) selama 6 seri HRSC, namun kemunculannya cukup mengejutkan partisipan yang didominasi para sim racer senior. Daffa menjadi sedikit dari pembalap beneran di event one make race Honda Civic Type R produksi 2018 itu. 

Daffa AB, pegokart yang fenomenal di ajang balap Simulator

Dari seri ke seri, prestasinya terus menanjak dengan seri 3-5 selalu menempati top five dan di seri 6 (seri terakhir) di sirkuit Estoril, Portugal nyaris menjadi finisher ke-3.

Start dari posisi ke-4 dari total 30 peserta kelas Profesional, Daffa langsung bisa menyodok ke posisi 3 di bawah Andika Rama Maulana dan Jaka Siswoyo yang selalu menguasai posisi 1-2.

Dalam 10 lap, Daffa yang adalah pegokart kelas Junior dari P-Five Racing Team dan telah mengikuti event international ke berbagai negara, mampu bertahan dari tekanan Ferris Stanley.

Hanya karena masih minimnya jam terbang yang dimiliki, akhirnya bisa “diambil” Stanley yang telah kenyang asam garam balap simulator.

Dan, berhasil finish ke-4 menjadi prestasi yang mengejutkan. Karena berarti Daffa berhasil mengalahkan beberapa nama beken di ajang balap simulator seperti Fadhli Rachmat, Arwin Taruna hingga Attaya Kenzie.  

Sampai seorang Arwin Taruna, Sang Juara Umum Ramadhan Balap di Rumah 2020 menyampaikan salut atas progress cepat dicapai Daffa AB.

“Gokil Daffa mah, 3 seri terakhir HRSC saya selalu diasapi (berarti dikalahkan) ama dia. Dipoles dikit lagi, bakal jadi tuh anak,” ungkap Arwin.

Talenta besar Daffa, rupanya juga diamati Harris Muhammad sebagai pemilik HM Engineering, tim papan atas yang merekrutnya sebagai pembalap jelang HRSC.

“Terima kasih atas perhatian dan apresiasi berbagai pihak terhadap Daffa. Tapi, konsentrasinya terbagi saat mengikuti HRSC, karena di sisi lain tetap harus latihan menghadapi event Eshark Rok Cup di Sentul International Karting Circuit, 5-6 September 2020,” ujar Irjen Pol (P) Anang Boedihardjo, sang ayah.  

Juga karena lebih berkonsentrasi ke ajang balap gokart, beberapa peranti Simulator vital belum sempat dilengkapi (belum dibeli), karena budget tengah difokuskan untuk balap gokart.  

“Ke depan, kami akan persiapkan (perlengkapan Simulator) untuk balapan Simulator selanjutnya. Insyaallah, setelah event Eshark Rok Cup semuanya bisa di-up grade. Sekarang fokus gokart dulu,” tegas Anang. (bs)

TERKINI
Suzuki Address 125 2024: Merangkai Unsur Khas Motor Matic Klasik dan Modern dengan Elegan Sambangi Tempat Bersejarah, Wahana Makmur Sejati Ajak Media City Touring Pakai Honda Stylo GT Radial Dukung Daihatsu Kumpul Sahabat Bekasi di Harapan Indah Bekasi Esok Chery dan Revolusi Produk di Beijing Auto Show 2024, Ada TIGGO 9 PHEV!