MotoGP 2020 San Marino: Perburuan Terakhir Andrea Dovizioso

Rabu, 09/09/2020 23:58 WIB

mobilinanews (San Marino) - Tiga belas tahun di MotoGP belum sekali pun Andrea Dovizioso angkat trofi sebagai juara dunia. Dengan masa depan yang belum jelas mulai musim depan, maka musim 2020 adalah perburuan terakhirnya meraih gelar.

Hasrat Dovi meraih gelar memang sangat tinggi. Itu pula sebabnya ia umumkan lebih dini soal keinginannya tak perpanjang kontrak di Ducati yang kadaluarsa di ujung musim 2020.

"Agar pikiran tak bercabang dan bisa sepenuhnya fokus dalam perjuangan meraih gelar," katanya.

Untuk itu ia sudah siap jika musim depan tak dapat motor di grid 2021 karena slot yang nyaris habis di tim pabrikan. Hanya ada satu kemungkinan di tim Aprilia, namun dengan tanda tanya mampukah pabrikan Italia itu membayar gaji Dovi?

Pasalnya, ia cabut dari Ducati juga disinyalir karena faktor gaji yang tak sesuai maunya Dovi.

Kini ia hanya defisit 3 poin dari Fabio Quartararo di puncak klasemen sementara MotoGP 2020. Karena itu Dovi sangat berharap bisa mengkudeta rider muda Yamaha itu pada dua seri beruntun di Misano.

Sekaligus kado perpisahan karena itu adalah kali terakhir ia membesut Ducati di bumi Italia, kandang Ducati yang juga home race Dovi.

"Saya sungguh berharap  banyak di Misano. Tak sabar kembali tarung ke podium," kata juara San Marino 2018 ini.

Seperti yang lain, Dovi pun masih bertanya-tanya sejauh mana pengaruh pengaspalan ulang Misano untuk lomba musim ini. Dengan aspal dan karakter ban yang berbeda maka data race tahun sebelumnya , terlebih saat juara di 2018, jadi sama sekali tak berguna.

"Untungnya Ducati lewat Michele Pirro (tester Ducati) sempat lakukan tes di Misano. Lap times-nya sangat bagus. Itu membuat kami lebih percaya diri."

Menariknya, yang jadi lawan utama Dovi di Misano bukan hanya Quartararo. Ia juga harus jaga Jack Miller (Pramac Ducati) yang juga punya celah berebut gelar 2020.

Dan, pembalap Australia itu punya besutan Desmosedici GP20 yang sama dengan Dovi.

Bakal seru karena Miller sepertinya akan jadi prioritas Ducati karena tahun depan naik ke tim utama, sebaliknya dengan Dovi yang bakal kabur. Keduanya kini punya poin 67 vs 56. (rnp)

 

 

TERKINI
Ribuan Peserta Balap Antusias Ramaikan HIDRONE2 HOGERS Indonesia F1 2024: Adrian Newey Sudah "Nyangkut" di Ferrari, Begini Komentar Lewis Hamilton dan Petinggi Red Bull Racing BFGoodrich dan Rawtyperiot Luncurkan Kolaborasi High-Performance Fashion F1 2024 Emilia Romagna: Menuju Sesi Kualifikasi, Charles Leclerc lebih Khwatirkan Angin Daripada Verstappen