Selasa, 01/12/2020 19:37 WIB
mobilinanews (Jakarta) - Toyota GR Yaris yang semula dijadwalkan digunakan di ajang reli dunia (WRC), tampaknya harus mengalami penundaan.
Hal ini juga mengacu pada kondisi krisis akibat pandemi covid-19 yang melanda seluruh belahan dunia. Akibatnya, Toyota Gazoo Racing belum bisa mewujudkan mobil reli menggunakan generasi Yaris terbaru.
Kendati demikian, bukan berarti mobil tersebut belum bisa diturunkan untuk ajang reli. Kabar baiknya, satu unit Toyota GR Yaris sudah dipersiapkan melakoni Australian Rally Championship 2021.
Dikutip dari carscoops, Head of Toyota Gazoo Racing Australia, Neal Bates, sudah mempersiapkan unit tersebut untuk siap turun dalam gelaran reli paling bergengsi di Australia ini.
Pernah Juara Danau Toba Rally, Ryan Nirwan (Toyota Gazoo Racing Indonesia) Akan Coba Yang Terbaik di 4 SS Terakhir
Ryan Nirwan Sapu Bersih 4 SS di Interauto Bandung Sprint Rally 2023, Hidupkan Peluang Pertahankan Gelar
Nyetir Yaris GR AP4 Sangat Presisi, Ryan Nirwan Tercepat 2 SS Leg 1 Kejurnas Sprint Rally 2023 di GBLA Bandung
Dalam pengembangannya, Bates menggunakan teknologi Virtual Reality dalam pengerjaannya. Dalam hal ini, ia melakukan pengembangan beberapa hal seperti bodywork eksterior yang khas.
"Saya memiliki karir yang mengasyikkan dengan Toyota dan motorsport selama lebih dari 30 tahun. Dan, GR Yaris baru ini luar biasa baik dalam performa dan kemampuannya. Ini akan memberi kami platform untuk memulai," terang Neal Bates.
Toyota GR Yaris di tangan Neal Bates dirombak untuk memenuhi regulasi FIA di ajang reli. Beberapa yang dikerjakan adalah mengganti beberapa peranti membuatnya lebih memiliki performa maksimal.
"Kami memiliki atap serat karbon, pintu alumunium, mesin tiga silinder turbo yang paling ringan dan paling kuat di dunia. Kami juga memiliki bodi sangat lebar, dan mengadopsikan penggerak all wheel drive, ini benar-benar dibuat untuk reli," tambah Bates. (hf)
Keyword : Toyota GR Yaris Toyota Reli mobil reli Toyota Yaris WRC