Diovertake Pembalap Cadangan Mercedes, Valtteri Bottas: "Saya Tampak Bodoh"

Senin, 07/12/2020 22:22 WIB

mobilinanews (Bahrain) - Pembalap Mercedes Valtteri Bottas jelas tertekan oleh performa apik George Russell di GP Sakhir, Bahrain, hari Minggu kemarin. Tak cuma dibanding-bandingkan, soal siapa pendamping Lewis Hamilton berikut pun mulai disinggung.

Media Inggris, misalnya, mulai mengkompori Mercedes agar menyandingkan Russell dengan Hamilton meski Bottas sudah terikat kontrak untuk 2021.

Jika Mercedes tak bisa lakukan maka minimal untuk musim 2022, Russell sudah berada di garasi tim Mercedes. Ia dianggap lebih kompeten menghadapi Hamilton ketimbang Bottas yang sudah gabung sejak musim 2017.

Yang lain juga berkomentar. Kalau F1 selama ini dianggap membosankan maka hal itu bisa ditangani dengan menyandingkan dua pembalap Inggris di Mercedes.

Toto Wolff, Team Principal Mercedes mengapresiasi apa yang ditunjukkan Russell dalam penampilan perdananya di Sakhir. 

"Ia cepat meski di atas mobil yang bukan dibuat untuknya. Sebagai pembalap junior Mercedes tentu ia berpeluang masuk tim utama, namun bukan untuk 2021 karena masih terikat kontrak dengan Williams," kata Toto.

Russell menggunakan W11 yang biasanya dipakai Hamilton. Buat duduk di kokpit saja kesulitan karena posturnya yang lebih tinggi dari Hamilton. Bahkan sepatu pun harus ia gunakan nomor 10 dari biasanya nomor 11, agar klop dengan pedal gas. Hamilton sendiri pakai sepatu ukuran 9.

Bottas sadar kalau sejak awal akan dibandingkan dengan Russell. Dan, itu terjadi usai GP Sakhir. Saat Russell menyalipnya usai start dan memimpin balapan hingga lap 62.

Pembalap Finlandia ini berdalih tak ingin memforsir bannya untuk fight sesegera mungkin karena berpikir balapan akan berlangsung 87 laps.

"Bagi orang yang tidak banyak tahu soal balapan, saya mungkin terlihat seperti orang bodoh. Tapi, bagi mereka yang paham, mereka akan lihat performa dan hasil akhir," ucap Bottas yang meraih pole position dan finish di depan Russell.

"Ini balapan buruk buat saya. Orang akan mudah mengatakan seorang anak baru mengalahkan seorang pria yang sudah beberapa tahun dalam tim elite. Ini tak bagus buat saya," imbuh Bottas.

Nah, untuk memberikan bukti lanjutan maka media Inggris pun berharap Mercedes dan Hamilton berikan kesempatan buat Russell tampil di GP Abu Dhabi pekan depan. Sesuai harapan Russell sendiri. 

Mari ditunggu keputusan Mercedes. (rnp)

 

 

 

TERKINI
PEVS 2024: NETA Auto Indonesia Catat Prestasi Gemilang dengan Penjualan 108 SPK, Ini Keunggulan yang Ditawarkan Wuling Cloud EV Raih Penghargaan The Most Tested Car di PEVS 2024, Segini Pesanan yang Diperoleh WahanaArtha Ritelindo Rayakan Hardiknas dengan Program dan Promo Spesial GIIAS 2024: Dorongan Konsisten untuk Industri Kendaraan Bermotor Indonesia