Ternyata Ini Yang Menjadi Alasan Studio Motor Sering Kustom Motor Scrambler

Kamis, 24/12/2020 17:45 WIB

mobilinanews (Jakarta) - Tren kustom/" style="text-decoration:none;color:red;">motor kustom di Indonesia didominasi oleh beberapa jenis aliran, sebut saja scrambler, chopper, tracker, sampai yang ekstrim.

Namun bagi Donny Ariyanto, penggawa Studio Motor, timnya banyak mengerjakan kustom/" style="text-decoration:none;color:red;">motor kustom dengan aliran Scrambler. Bagi Donny, ada alasan mengapa pihaknya mengerjakan aliran tersebut.

Menurut builder yang sudah malang melintang di dunia kustom sejak 13 tahun silam, ada pergeseran karakter konsumen mereka. Salah satunya adalah karena kustomer saat ini ingin memiliki kustom/" style="text-decoration:none;color:red;">motor kustom yang nyaman untuk dikendarai.

Di samping itu, kustomer tersebut juga ingin melakukan touring yang nyaman dengan kustom/" style="text-decoration:none;color:red;">motor kustomnya.

"Sekarang saya sudah 4 tahun belakangan bangun motor, kebanyakan kustomer itu buat dia nikmatin. Karena di lain sisi, saya melihatnya lifestyle sudah mulai geser. Pertama mereka buat sunmorian, terus mereka juga ingin lanjut riding sampai Puncak, Bogor. Dan naik lagi menjadi Jakarta - Bandung. Orang pasti akan bergeser keinginannya dan mau menikmati motornya. Kalau saya lihatnya, kaya tren scrambler dan tracker masih rideable," jelas Donny.

Selain itu, masih menurut Donny bahwa kustomer bukan hanya ingin kenyamanan pada sebuah kustom/" style="text-decoration:none;color:red;">motor kustom. Tetapi mereka juga ingin motor yang sudah dibangun bisa untuk dikendarai, dan bukan hanya untuk jadi hiasan di garasi atau kontes kustom.

"Balik lagi, kalau saya melihatnya sekarang ngebangun motor buat dia nikmatin. Mereka (kustomer) pengen gaya dengan motornya, once dia merasa sunmori sudah menjemukan, dia akan mulai beralih sesuatu yang baru. Salah satunya mulai riding dari Jakarta - Puncak, Bogor, Jakarta - Bandung, dan bahkan Jakarta - Jogja. Mereka pengin motornya nyaman," tambah Donny.

Oleh sebab itu, Donny menjelaskan bahwa jika ada pekerjaan yang masuk ke dalam Studio Motor, memang saat ini didominasi oleh hasil karya yang didesain menjadi sebuah kustom/" style="text-decoration:none;color:red;">motor kustom beraliran Scrambler.

"Makanya sekarang kalau seumpama saya bangun 100 kustom/" style="text-decoration:none;color:red;">motor kustom dalam setahun, 90 sampai 95 motor itu pasti saya bikinnya aliran Scrambler," tandasnya. (hf)

TERKINI
Begini Cara Mudah Melihat Kampas Rem Lewat Indikator Motor, Simak Tata Caranya! Wuling Raih The Most Popular EV Brand Dalam Penghargaan Listrik Indonesia 2024 Spesifikasi Nissan Magnite: SUV Kompak yang Bikin Honda HRV Kehabisan Napas! Perluas Jaringan Pasar, Chery Akhirnya Resmi Buka Dealer di Karawang Jawa Barat