MotoGP 2021: 3 Rookie Dengan Ducati, Ulangan Dari Moto2

Jum'at, 01/01/2021 21:44 WIB

mobilinanews (Spanyol) - Tahun depan ada tiga rookie yang jalani debutnya di MotoGP. Tiga-tiganya alumnus Moto2 san satu angkatan. Dan, tiga-tiganya akan tarung dari atas Ducati.

Itu akan jadi daya tarik tersendiri di musim 2021. Ketiganya seolah tarung ulang melanjutkan rivalitas 2020 di Moto2.

Enea Bastianini dan Luca Marini adalah juara dunia dan runner up Moto2 2020 yang promosi ke MotoGP pada 2021. Keduanya gabung dalam tim Avintia Ducati.

Jelas, di antara mereka sendiri akan terjadi pengulangan rivalitas dari Moto2. Kali ini untuk membuktikan siapa yang terbaik dalam tim.

Orang ketiga adalah Jorge Martin. Tadinya ia juga salah satu petarung yamg berebut gelar 2020. Sayang, paparan Covid-19 membuat rider Spanyol itu harus menepi dalam 2 race. Membuatnya turun ke peringkat 5 klasemen akhir.

Martin juga akan besut Ducati. Bedanya bersama tim satelit Pramac Ducati yang di atas kertas lebih ampuh dibandingkan motor milik Avintia.

Karena itu di atas kertas juga peluang Martin menjadi rookie of the year lebih terbuka. Tahun lalu, misalnya, Desmosedici besutan Jack Miller di tim Pramac tampil mengesankan dibandingkan Desmosedici besutan Johann Zarco di Avintia.

"Saya tak tahu persis perbedaan kedua motor itu. Tapi, melihat hasil Jack tahun lalu tentu yang dimiliki Pramac lebih menjanjikan," ujar Zarco yang tahun depan bersama Martin di tim Pramac.

Nah, kalau Zarco kemudian memuji karakter Martin sama sekali bukan karena semata rekan satu tim. Tapi, karena ia ikuti progres sang rekan selama di Moto2.

"Ia pembalap yang mudah dan cepat beradaptasi," puji Zarco soal team mate-nya.

Jadi, saat masuk kompetisi 2021 nanti Martin sudah punya 2 poin lebih ketimbang Bastianini dan Marini. Ia punya pacuan yang tradisinya lebih bagus dari milik Avintia. Kedua, seperti kata Zarco, ia mudah beradaptasi.

Dan, ketiga, saat Bastianini dan Marini sibuk saling sikut untuk menunjukkan kapasitas masing-masing dalam tim maka saat sama itu justru bisa menjadi keuntungan buat Martin.

Kesimpulannya, Bastianini dan Marini harus perhitungkan Martin berebut gelar ruki terbaik meski peringkatnya lebih buruk di Moto2 2020. (rnp)

 

 

 

TERKINI
Sukses Gelar Porsche Sprint Challenge Indonesia, Bagoes Hermanto Terima Penghargaan Porsche Motorsport Night of Champions Suzuki Address 125 2024: Skutik Matic Modern Bernuansa Klasik Yang Tampil Elegan Sambangi Tempat Bersejarah, Wahana Makmur Sejati Ajak Media City Touring Pakai Honda Stylo GT Radial Dukung Daihatsu Kumpul Sahabat Bekasi di Harapan Indah Bekasi Esok