MotoGP 2021: Kevin Schwantz Kembali ke Suzuki Gantikan Brivio?

Sabtu, 09/01/2021 21:47 WIB

mobilinanews (Italia) - Kepergian mendadak Davide Brivio ke ajang F1 membuat tim Suzuki yang ditinggal di MotoGP tak hanya kaget, tapi juga bingung.

Keterkejutan itu disampaikan pemimpin proyek Suzuki MotoGP Sinichi Sahara yang tahun 2020 menjadi tandem Brivio meraih sukses Suzuki jadi juara dunia.

"Dalam waktu singkat, kami harus mencari orang yang bisa mengisi kekosongan yang ditinggalkan Davide," katanya.

Dan, itu sangat tak mudah buat Suzuki. Merekrut orang dalam pun sulit karena di bawah Brivio selama ini memang tak ada figur yang menonjol atau disiapkan sebagai the next leader.

Apalagi karena selama ini Brivio juga tampak nyaman sebagai manajer tim Suzuki.

Selain itu, Suzuki tidak seperti pabrikan lain macam Honda, Yamaha, dan Ducati yang punya tim satelit  dan punya tim di WSBK maupun Supersport. Ketiga pabrikan itu acap mencari pemimpin baru dari tiga ajang itu.

Organisasi Suzuki terbilang kecil dibandingkan rivalnya. Karena itu sangat besar kemungkinan Sahara dan para sejawatnya harus cari pengganti dari luar.

Yang sebelum ini disebut-sebut adalah Livio Suppo yang pernah sukses bersama Casey Stoner di Ducati dan Honda serta juga sempat meng-handle Marc Marquez pada awal karirnya di MotoGP.

Suppo sendiri sudah nyatakan tertarik jika Suzuki memanggilnya. Katanya, ia masih acap rindu pada MotoGP dan siap tinggalkan profesinya saat ini sebagai konsultan di sebuah perusahaan multi nasional.

"Saya menunggu panggilan Suzuki dan siap  bicara," kata Suppo.

Nama lain yang disebut-sebut adalah Wilco Zeelenberg, mantan manajer Jorge Lorenzo di Yamaha yang kini gabung dengan tim satelit Petronas Yamaha Srt. Juga disebut Paolo Ciabatti dari kubu Ducati.

Tentu keduanya tak mudah didapuk karena masih terikat dalam tim masing-masing meski itu juga sangat bergantung kepada kesediaan mereka jika memang diminta Suzuki.

Belakangan muncul nama lain yang sudah identik dengan Suzuki, yakni Kevin Schwantz. Ia juara dunia GP500 musim 1993 bersama Suzuki dan sampai saat ini masih lengket dengan berbagai aktivitas Suzuki di negerinya, AS.

Sayangnya, Schwantz kurang pengalaman dalam memimpin sebuah organisasi balap. Belakangan ini adalah bagian dari organizer GP Austin di Texas, yang merupakan kota asal kelahirannya.

Dari Suzuki sendiri semuanya masih dalam bentuk daftar yang ditimbang-timbang. Dan, juga dalam pertimbangan kalau pengganti Brivio harus diambil dari dunia balap motor.

Seperti  bos Aprilia saat ini, Massimo Rivola, yang datang dari grid F1 (Ferrari). Atau seperti diperlihatkan oleh Brivio sendiri, dari MotoGP ke kegemerlapan F1.

Seperti kata Sahara, Suzuki tak bisa berlama-lama karena tes pra musim sudah menanti bulan depan. (rnp)

 

TERKINI
Hyundai Staria Hybrid: MPV Mewah dengan Teknologi Hybrid Unggulan Dealer BYD Cibubur Sebagai Salah Satu Flagship Dealer di Indonesia, Dilengkapi Fasilitas Lengkap OnePrix 2024 Palopo : Insiden Sikut dan Dorong Akibatkan Pembalap Kehilangan Posisi, Harusnya Disanksi Brand Kendaraan Listrik BYD, Pastikan Tampil di Ajang PEVS 2024 di JIExpo Kemayoran Jakarta