New Carry, Armada Andalan Pelaku Usaha UMKM & Geliatkan Ekonomi Indonesia

Jum'at, 05/02/2021 05:45 WIB

mobilinanews (Jakarta)  - Tahun 2020 baru saja kita lalui. Kita rasakan bersama, menjadi tahun yang sulit, karena pandemi Covid-19.

Penjualan mobil baru ngedrop hingga sekitar 50 persen. Data dari Gaikindo, jika tahun 2019 mobil terjual 1,1 juta unit, tahun 2020 lalu menjadi kurang dikit dari angka separohnya.

Untungnya, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) tetap berusaha memberikan produk dan pelayanan terbaik kepada konsumen masih bisa sedikit tersenyum.

Itu berkat performance New Carry yang tetap diminati kalangan dunia usaha terutama sektor UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah).

Hal itu ditunjukkan dengan penjualan sepanjang tahun lalu, New Carry berkontribusi 57,9 persen terhadap penjualan nasional Suzuki dengan 40.697 unit.

"New Carry menjadi tulang punggung penjualan kami di masa pandemi ini, dengan kontribusi penjualan di atas 50 persen dari total penjualan Suzuki," ujar Donny Saputra, 4W Marketing Director PT  SIS.

Yang menggembirakan, jumlah penjualan terbesar diserap sektor UMKM hingga 97 persen oleh para pelaku dunia usaha di Tanah Air.

Terlebih selama masa pandemi banyak masyarakat yang harus bertahan hidup dengan cara membuka usaha baru yang tidak terdampak Covid-19.

"New Carry hadir dan membantu masyarakat khususnya di sektor UMKM, sekaligus berkontribusi menggeliatkan perekonomian Indonesia," lanjut Donny Saputra.

Yang menarik, berdasarkan data dari Suzuki, sebanyak 40.697 penjualan New Carry tahun lalu sekitar 85 persen merupakan konsumen pembeli mobil pertama. 

"Biasanya, sebelumnya, mereka usaha menggunakan motor atau mobil sewa. Setelah usahanya maju, memutuskan membeli New Carry sebagai unit pendukung usaha dan bisnisnya," terang Donny Saputra.

Dan, karena New Carry digunakan sebagai mobil untuk usaha, konsumennya lebih besar membeli unit secara kredit daripada tunai keras.

"Secara persentase 65% konsumen dengan cara kredit, dan 35% secara tunai. Mereka senang, karena uang muka dan angsurannya sangat terjangkau," lanjut Donny Saputra.

Karena hampir seluruh konsumen New Carry usahawan UMKM, pembelinya justru bukan dari kalangan otomotif pada umumnya.

"Sadar konsumen berangkat bukan dari kalangan otomotif, dan New Carry masuk kategori kendaraan niaga, faktor fungsional menjadi bahasa utama mereka," ujar Harold Donnel, Head of 4W Brand Development PT SIS.

Pendekatan ke konsumen juga dilakukan tidak hanya secara konvensional beriklan di televisi, koran, majalah dan lain sebagainya, namun lebih pendekatan personal ke segmen UMKM tersebut.

Dan, mengawali 2021, PT SIS pun langsung tancap gas menghadirkan penyegaran New Carry pikap yang telah menjadi primadona kalangan usahawan kelas pemula dan menengah.

Peluncuran dilakukan secara virtual melalui saluran Youtube Suzuki Indonesia, Kamis (21/1/2021) dengan para Board of Director PT SIS mengenakan pakaian daerah sebagai simbul New Carry digemari konsumen di seluruh Indonesia.

Hasilnya, New Carry dengan tampilan baru lebih segar dan diharapkan bisa memenuhi kebutuhan konsumen akan kendaraan komersial.

Dengan ubahan pada bagian gril depan dan bumper mengaplikasi garis desain Hatched Axe (berbentuk kapak), membuat tampilan lebih tangguh digunakan di berbagai medan.

New Carry versi penyegaran dengan 3 pilihan warna : putih, silver, dan hitam. 

New Carry dipasarkan mulai Rp 152,5 juta untuk tipe Flat Deck, Rp 161 juta (Flat Deck AC/PS) dan Rp 153,5 juta (Wide Deck), dan Rp 162 juta (Wide Deck AC/PS). (wan)

TERKINI
GWM Indonesia dan Ideafest Selenggarakan Diskusi Inspiratif Bahas Transformasi Industri Melalui Pengalaman Baru Hyundai Staria Hybrid, MPV Mewah dengan Teknologi Hybrid Unggulan Daihatsu Kumpul Sahabat Yang Disupport GT Radial, Ajak Pelanggan Setia Berbagi Kebahagiaan di Harapan Indah Bekasi Dealer BYD Cibubur Sebagai Salah Satu Flagship Dealer di Indonesia, Dilengkapi Fasilitas Lengkap