F1 2021: Bahaya, Perez Bisa Gusur Verstappen Sebagai Driver Utama Red Bull!

Kamis, 18/03/2021 23:23 WIB

mobilinanews (Inggris) - Siapa pembalap utama tim Red Bull? Selama ini adalah Max Verstappen, pembalap Belanda yang sebelumnya tak tersaingi oleh rekan satu timnya - Pierre Gasly dan Alex Albon. Bisa beda tahun ini dengan kedatangan Sergio Perez.

Mulusnya adaptasi Perez di atas mobil Red Bull RB16B berikut kecepatan per lap-nya dalam winter test Bahrain mengundang decak kagum banyak pengamat F1. Semakin besar penilaian Perez bakal jadi batu sandungan Verstappen di dalam timnya sendiri. Terlebih pula karena Perez pun berambisi menggunakan kontrak setahun ini untuk benar-benar memperlihatkan kualitas dirinya.

"Kami berdua punya tugas sama membangun tim ini. Seharusnya tak ada masalah kalau ia (Verstappen) mengalahkan saya dan saya tak akan rugi, atau saya mengalahkannya," kata Perez yang masa depannya di F1 akan tergantung pada apa yang ia berikan tahun ini buat Red Bull.

Kini bukan hanya pengamat yang memuji Perez. Team Principal Red Bull Christian Horner pun secara terbuka mengapresiasi apa yang sudah diperlihatkan Checo, panggilan sehari-hari Perez.

"Checo datang dengan menyenangkan. Ia pembalap berpengalaman dan juga pria yang hebat," puji Horner.

Yang berbahaya bagi Verstappen adalah kalimat Horner berikutnya, bahwa tak ada pembalap nomor satu dalam timnya. Verstappen yang bertahun-tahun punya status spesial di Red Bull kini diangap setara dengan Perez yang baru beberapa kali mengemudi di dalam kokpit mobil Red Bull.

"Pembalap pertama adalah mereka yang berada di depan. Itu yang berlaku. Mereka mendapatkan mobil yang sama dan peluang yang sama," tegas Horner yang tak lain memang sohib lama Perez.

"Checo menambahkan sesuatu yang positif ke dalam tim. Ia dan Max bergaul dan bekerjasama dengan baik. Mereka kombinasi yang bagus."

Pernyataan bos Red Bull itu jelas menjadi sinyal dibolehkannya persaingan keras antara Verstappen dengan Perez. Bukan lagi menjadikan Perez dalam peran pembantu seperti rencana sebelumnya. Pastinya Horner paham apa dampak dari ucapannya, yakni rivalitas kedua pembalapnya yang bisa saja negatif seperti era Verstappen berpasangan dengan Daniel Ricciardo.

Atau barangkali memang itu yang ingin dituju Horner, untuk meningkatkan daya gempur Verstappen. (rnp)

 

 

 

TERKINI
Volta Ikut Hadir Meriahkan PEVS 2024 Dengan Luncurkan Warna Baru Tipe Mandala, Brilliant White dan Yellow! ALVA Umumkan Kerjasama dengan Bank BPD Bali, Permudah Elektrifikasi di Linkungan ASN Pulau Dewata Meneropong Target Penjualan Jutaan Unit Chery Secara Global FIFGROUP Resmikan Kampung Berseri Astra, Binaan Pertama Di Kota Depok