Moreno Soeprapto, Pemecah Kebuntuan Pemilihan Ketum PP IMI

Jum'at, 30/10/2015 12:55 WIB

mobilinanews (Jakarta) – Meski terkesan agak terlambat, masuknya nama Moreno Soeprapto dalam bursa calon ketua umum PP IMI periode 2015-2019 memberi harapan baru.

Bukan saja figurnya yang fresh, tokoh nasional karena sebagai anggota DPR-RI, pebalap mobil nasional yang berarti tak perlu disangsikan lagi passionnya di otomotif. Juga mengubah konstelasi peta kekuatan.

Sebelum nama Moreno masuk, praktis Sadikin Aksa merajalela. Dengan klaim telah didukung 28 Pengprov se-Indonesia (total ada 34 pengprov se-Indonesia), kubu Sadikin telah melakukan beberapa konsolidasi.

Pertama, mengumpulkan para Pengprov di Bali dengan label silaturahmi. Kemudian kembali mengumpulkan Pengprov di final Motorprix Sidrap, Sulsel. Lalu memboyong para pengprov IMI menonton MotoGP langsung ke Sepang Malaysia (meski sebagian membantah karena berangkat atas biaya sendiri).

Mereka akan kembali dikumpulkan ke Bandung, Jawa Barat, pada Minggu (1 November lusa). Acara pertemuan yang disambung jamuan entertainment itu tentunya dilakukan  menjelang  pelaksanaan Pra-PON balap motor di sirkuit gokart Sentul, 4-5 November 2015.

Praktis kubu Sadikin leluasa melakukan kampanye yang dikemas dengan bahasa konsolidasi. Pasalnya, kandidat lain seperti Ratih Widyawati tidak melakukan pergerakan masiv seperti yang dilakukan Sadkin.

Demikian pula Prasetyo Edi Marsudi sang ketua DPRD DKI ditunggu-tunggu juga belum keluar kandang. Kepada mobilinanews menyatakan serius mau maju. Tapi fakta di lapangan tidak ada pergerakan apa pun, misalnya acara konsolidasi kepada Pengprov IMI.

Maka itu munculnya Moreno menjadi angin segar. Sekurangnya, Sadikin mendapat lawan yang sepadan. Bahkan di beberapa hal, Moreno lebih oke ketimbang wakil ketua umum PP IMI itu.

Sebagai tokoh nasional dan anggota DPR-RI komisi 10, putra legenda balap H Tinton Soeprapto itu, Moreno bisa melobi ke teman-temannya di DPR tentang pendanaan kepada induk organisasi olahraga yakni KONI/KOI. Di situ nanti bisa dana juga mengucur ke IMI yang menjadi anggota KONI.

Belum lagi koneksinya dengan pejabat eksekutif, kedekatannya kepada tokoh seperti Ricardo Gelael, Yapto Soerjomarno, Prabowo, Juliari Batubara, Max Armand, Prasetyo Edi Marsudi, Paul Montolalu hingga Nanan Sukana ketua IMI incumbent sekarang.

Di level pengurus harian, Moreno dibantu sang ayah tentunya memiliki stok tokoh dan kreator otomotif untuk menjadi pengurus inti PP IMI yang andal nantinya. Sebut saja nama Rio Sarwono, A Judiarto, Irawan Sucahyono, Bambang Gunardi, Faryd Sungkar, Donny SQ, Djembar Kartasasmita, Puguh Wirawan, Onny Padmo, Dani Sarwono, Rulianto, hingga Billy Marbun.

Yang jelas, munculnya nama  mantan pacar Dian Sastro dan Luna Maya ini di mata para Pengprov jadi ada pilihan. Kalau sebelumnya hanya Sadikin, kini ada Moreno juga. Sama-sama muda dan punya potensi untuk hebat.

Dalam bahasa Ricardo Gelael, mantan pereli nasional, menyebut baik Sadikin maupun  Moreno sebagai generasi muda yang potensial. “Bedanya Sadikin sudah pernah di dalam PP IMI tetapi orang sudah bisa menilai prestasinya kayak apa. Sedang Moreno belum pernah. Dan Moreno harus bisa membuktikan bisa dan lebih baik,” ujar Kadok, sapaan karibnya.

Yang jelas pula, sebuah perubahan itu membutuhkan sosok orang baru. Kalau tetap memakai orang lama ya sami mawon.
Bukan begitu bro and sis?

TERKINI
Brand Kendaraan Listrik BYD, Pastikan Tampil di Ajang PEVS 2024 di JIExpo Kemayoran Jakarta OnePrix 2024 Palopo Sulsel : Andi Gilang Crash, Hafid Pratama Sabet Juara Kelas OP1 Expert Race 2 MotoGP Spanyol 2024 : Francesco Bagnaia Pimpin Skuad Ducati, Kuasai Podium Juara OnePrix Palopo 2024 : Andi Gilang dari ART Yogyakarta Juara OP1 Expert, Diwarnai Hujan Deras dan Red Flag