MotoGP 2021: Diserang Arm Pump, Jack Miller Segera Masuk Kamar Operasi

Selasa, 06/04/2021 15:32 WIB

mobilinanews (Qatar) - Arm pump membuat penampilan Jack Miller sangat payah di beberapa lap terakhir GP Doha. Mumpung masih di awal musim, rider tim Ducati ini harus segera masuk kamar operasi untuk mengatasi penyakit yang banyak menyerang pembalap motor itu.

Casey Stoner adalah pembalap MotoGP yang paling parah menderita penyakit syaraf di lengan ini. Urat syaraf di lengan yang kadang mendadak datang di tengah balapan, membuat tangan hingga jari-jari seolah tak punya kekuatan. Jangankan menahan motor, jari pun acap tak mampu sekadar menarik rem tangan. 

Sudah banyak pembalap MotoGP dan Moto2 yang menderita penyakit itu. Tapi, dengan teknologi medis yang semakin baik, dampaknya tak lagi separah yang  9 atau 10 tahun lalu dirasakan Stoner. Tahun lalu, misalnya, Fabio Quartararo kena masalah itu tapi tuntas setelah dioperasi.

"Saya merasakan arm pump beberapa lap jelang finish. Terasa di lengan kanan. Tak lagi bisa mengendarai motor seperti yang saya inginkan," keluh Miller yang lagi-lagi finish di luar podium meski ia terbaik di tes pra musim dan dijagokan sebagai kandidat juara 2021.

Kini masih ada waktu memadai sebelum putaran ketiga musim ini, GP Portugal di Sirkuit Portimao, digelar pada 16-18 April. Trek dimana tahun lalu Miller finish runner up. 

"Kami harus menuntaskan masalah ini agar bisa kembali mengejar ketertinggalan mulai dari seri Portimao. Satu-satunya jalan adalah masuk kamar operasi, sesegera mungkin," imbuh Miller sambil mengakui timnya sudah memesan tim dokter untuk mengeksekusi operasi tersebut sekembalinya dari Qatar.

Dari sudut performa Desmosedici GP21-nya, Miller mengakui sebenarnya sangat membaik dibandingkan putaran pertama di sirkuit yang sama. Di pertengahan balapan ia sudah bisa mendekati zona podum. Sialnya, ia terlibat insiden dalam kecepatan tinggi dengan Joan Mir (Suzuki). Meski senggolan itu tak menyebabkan ke luar lntasan, tapi posisi Miller mundur lagi beberapa posisi.

"Tapi, dengan cepat saya bisa bangkit dan lakukan pengejaran ke baris depan. Sampai kemudian arm pump itu datang beberapa lap jelang finish. Di awal musim saya sudah rasakan gejalanya, tapi yang sekarang sudah sangat mengganggu dan harus segera diatasi," tambah Miller yang akhirnya menyudahi balapan di posisi 9.

Saat ini Miller berada di urutan 9 klasemen dari dua race yang sudah berlangsung dengan total poin 14. Tertinggal 26 angka dari pemimpin klasemen sementara Johann Zarco yang ironisnya justru pembalap tim satelit Ducati. Yang kastanya jelas di bawah Miller yang rider tim pabrikan. (rnp)

 

 

TERKINI
F1 2024 Miami: Max Verstappen Tetap Paten, Pesona Hamilton Masih Ada Meski Melawan Pembalap Papan Bawah Ofero Picassio, Modal RP 13 Jutaan Sudah Bisa Beli Motor Listrik Seperti Vespa 946 Dior Peugeot Resmi Undur Diri dari Indonesia, Stellantis Pastikan Layanan Purna Jual Tetap Tersedia Benelli Leoncino 250 Dibanderol Seharga Motor 155 Cc, Kenapa Bisa Murah, Ini Alasannya