Jum'at, 23/04/2021 01:31 WIB
mobilinanews (Padang) - Ada modus baru yang dilakukan penyelenggara di daerah, yakni kompetisi digelar berkedok latihan bersama alias latber. Alasannya, selama pandemi Covid-19 tidak boleh mengadakan kejuaraan balap. Namun, jika memakai nama Latihan Bersama, kegiatan bisa mulus digelar. Inilah yang menjadi masalah.
Seperti yang terjadi di Sumatera Barat. Dalam kurun waktu dua bulan terakhir, ada beberapa kegiatan Latber Grasstrack berlangsung tanpa rekomendasi Pengprov IMI Sumbar. Sebut saja di Pasaman, Limapuluh Kota dan Solok Selatan. Anehnya, latber kok ada hadiah juaranya?
Nah, inilah yang membuat geram Pengurus IMI Sumbar. "Kami sudah menghubungi pihak penyelenggara dan menjelaskan bahwa latihan bersama berhadiah itu dilarang," ungkap Defri Nasli, Ketua Pengprov IMI Sumbar.
Menyikapi hal ini, maka Pengurus IMI Sumbar melakukan audiensi sambil ramah tamah dengan Kapolda Sumbar, Irjen Pol Toni Harmanto pada Kamis (22/4/2021) di Mapolda Sumbar.
Dealer BYD Cibubur Sebagai Salah Satu Flagship Dealer di Indonesia, Dilengkapi Fasilitas Lengkap
OnePrix 2024 Palopo : Insiden Sikut dan Dorong Akibatkan Pembalap Kehilangan Posisi, Harusnya Disanksi
Brand Kendaraan Listrik BYD, Pastikan Tampil di Ajang PEVS 2024 di JIExpo Kemayoran Jakarta
Defri Nasli didampingi Ketua Harian Indra Yunaidi, Ketua Bidang Mobil Albert Alexander Kapoyos, Ketua Komisi Advokasi & Hukum Mukti Ali Kusmayadi Putra yang lebih akrab disapa Boy London, serta Wakil Ketua Komisi Olahraga Mobil, Adventure dan Speed Offroad Alex Kurniawan.
Kapolda Sumbar menerima laporan yang disampaikan dan menanggapinya. "Pertama kita saat ini sedang menghadapi lonjakan kasus Covid-19 yang meningkat di Sumbar. Bantu sosialisasikan mengenai penerapan sesuai protokol kesehatan agar bisa menekan jumlah penyebaran virus Corona," ajak Irjen Pol Toni Harmanto.
Kedua, jika angkanya menurun dan situasi aman, Kapolda Sumbar mendukung setiap kegiatan otomotif, tentunya tetap menerapkan prokes. Ketiga, menanggapi maraknya kejuaraan berkedok latber, IMI Sumbar diminta lakukan langkah persuasif dan edukatif.
"Segera surati semua Kapolres di 19 Kabupaten dan Kota, nanti akan kita tindak lanjuti," tutur Kapolda Sumbar.
"Tujuannya agar tidak akan ada lagi event ilegal. IMI Sumbar bersama klub anggota akan mengadakan kejuaraan resmi untuk memberantas balap liar," sambung Alex Kurniawan yang juga Ketua Ikatan Trail Adventure (ITA) Kota Padang.
Yaps! IMI Pusat telah memberikan sinyal lampu hijau untuk kegiatan olahraga bermotor. Dan IMI Sumbar pun telah memiliki agenda kejuaraan yang siap digelar. Mulai dari Kejuaraan Nasional Motoprix, Kejurnas Grasstrack dan Kejurnas Drag Bike.
"Di luar kalender Kejurnas, ada lagi club event yang sedang disusun agendanya. Diharapkan setelah ini tidak ada lagi balapan liar atau event ilegal. Pasalnya itu kan cukup beresiko," pungkas Defri Nasli.
Slogannya GassPoll Presisi! (BangVe)
Foto : Ende
Keterangan foto :
1. IMI Sumbar audiensi dengan Kapolda Sumbar membahas situasi terkini.
2. Kapolda Sumbar support kegiatan resmi IMI Sumbar.