Minggu, 01/08/2021 23:30 WIB
mobilinanews (Hungaria) - Fernando Alonso pantas terpilih sebagai Driver of the Day di GP Hungaria, Minggu (1-8-2021). Juara dunia 2005 dan 2006 itu menjadi bagian penting pada drama panjang di Hungaroring.
Di sisi lain Lewis Hamilton juga patut dapat apresiasi meski hanya finish ke-3. Begitu pun Esteban Ocon, pembalap tim Alpine yang memimpin balapan sejak restart (akibat kecelakaan beruntun di lap pertama).
Hamilton yang berada di urutan 14 saat balapan kedua baru jalan 1 putaran, kembali menunjukkan skill dan strategi yang memang piawai. Satu per satu pembalap ia salip, termasuk Max Verstappen sang musuh utama dalam perebutan gelar.
Sampai di urutan 5 menuju P4, barulah Hamilton `kena batunya`. Ia bertemu musuh lama, Fernando Alonso, yang jadi rekan setim di awal Hamilton main F1 bersama tim McLaren.
Segini Estimasi Biaya Servis CVT Motor Matic di Bengkel Resmi Suzuki
5 Rekomendasi Ban Motor Tubeless Terbaik, Nyaman Dipakai Harian dan Cocok Untuk Anak Muda
Sirkuit Tabur Amuntai Siap Gelar Seri 2 Kejurnas Grasstrack Region 4 Kalimantan Akhir Pekan Ini
Berulangkali Hamilton gagal menyalip pembalap Alpine itu. Alonso bertahan dengan manuver-manuver keren dan berbahaya.
Ada sekitar 15 lap Alonso menahan lawannya. Hamilton baru bisa menyalipnya kala Alonso melebar di sebuah tikungan, pada 3 lap jelang balapan selesai. Saat di mana posisi Ocon sebagai pemimpin balapan sudah terbilang aman.
Tetap aman meski Hamilton pun akhirnya dengan mudah menyalip Carlos Sainz untuk meraih podium. Andai tak dihadang Alonso, niscaya Hamilton bisa juga menyalip Sebastian Vettel dan Ocon di baris depan.
Jelas, kegigihan Alonso mempertahankan posisi bukan semata amankan posisinya di P4. Yang paling penting adalah menahan Hamilton selama yang bisa ia lakukan.
Tak lain untuk mengamankan Ocon sebagai juara. Gelar yang sangat berharga karena yang perdana buat Alpine yang berganti nama tahun ini dari tim Renault.
Meski finish ke-5 di akhir balapan, Alonso seolah ikut jadi juara. Selebrasi tim di pitlane tak hanya tertuju kepada Ocon, tetapi juga untuk dirinya.
"Ini kolaborasi fantastis. Bersama Fernando, kami adalah pasangan serasi yang sama-sama berjuang untuk tim. Berada di urutan 17 membuat Anda sendiri kadang goyah. Kini berubah, kami punya kesemptan,` kata Ocon, pembalap Prancis yang baru meraih kemenangan perdana di F1.
Alonso pun akui upaya kerasnya melindungi Ocon dari potensi kejaran Hamilton. Itu sebabnya ia menyesal bikin kesalahan sehingga ada celah untuk disalip.
"Saat itu saya benar-benar tak tahu apakah itu mencukupi untuk pertahankan kemenangan buat tim," imbuh Alonso.
Meski hanya memetik 15 poin dari finish ke-3, kini hamilton sukses menurunkan Verstappen dari puncak klasemen sementara 2021. Pasalnya, saat sama Verstappen hanya memetik 1 poin dari finish ke-10.
Itu pun susah payah ia raih setelah ditubruk keras di awal balapan. Kini Hamilton punya total poin 192 sedangkan Verstappen memiliki 186.
Ocon yang meraih poin penuh, 25, naik ke peringkat 11 dengan poin 39. Menggusur Alonso ke urutan 12 dengan poin 36. (rnp)