Helmut Marko: "Red Bull Honda Harus Secepatnya Temukan Rahasia Kecepatan Mercedes!"

Jum'at, 15/10/2021 00:17 WIB

mobilinanews (Inggris) - Red Bull Honda curiga ada yang aneh dalam mesin Mercedes yang digeber Lewis Hamilton dan Valtteri Bottas di GP Turki. Mereka mengadu ke FIA, tapi regulator balap mobil dunia ini bilang semua yang dikandung Mercedes W12 legal.

Situasi itu membuat penasehat senior Red Bull Honda, Helmut Marko gerah menyongsong 6 seri sisa kompetisi tahun ini yang menentukan gelar dunia antara Max Verstappen, melawan Lewis Hamilton. Jika kecepatan Mercedes seperti di GP Turki, terutana di trek lurus yang lebih kencang 15-20 km/jam dari timnya, maka itu berarti bencana.

Terlebih karena Marko memprediksi dari 6 race penentuan nanti hanya ada 2 sirkuit yang bersahabat dengan Red Bull Honda karena ketinggian dari permukaan laut, yakni seri Meksiko dan Brasil. Selebihnya, di Austin (AS) dan tiga seri di Timur Tengah dianggap lebih menguntungkan Mercedes.

"Saya tak menyebut mesin mereka ilegal. Tapi, sejak seri Silverstone ada yang aneh dengan speed mereka. Kami harus cari tahu rahasianya dari mana mereka mendapatkan kecepatan seperti itu. Kami harus menginvestigasi sendiri, apakah itu hanya karena mesin atau ada faktor lain," kata sohib juragan Red Bull Dieter Mateschitz berusia 78 tahun ini.

Yang bikin ia penasaran bukan hanya top speed W12, tapi juga keandalan Mercedes saat muatan bahan bakar berkurang di saat balapan. Dalam kondisi tangki BBM masih banyak, Honda bisa melawan. Tapi, setelah itu sangat berbeda.

"Itu sebabnya Yuki (Tsunoda, AlphaTauri) bisa menahan Lewis sekian lap. Tapi, setelah itu Lewis bisa menyalip Pierre (Gasly, juga AlphaTauri) seperti orang menyalip mobil parkir. Perebutan gelar bisa berantakan kalau begini. Kami harus kerja keras siang dan malam," tegasnya.

"Kami harus dapat solusi bagaimana mencegat Mercedes. Seberapa cepat kami bisa melakukannya tergantung dari kinerja kami sendiri," lanjut Marko.

Satu hal yang membuat Marko tak gelisah berkepanjangan adalah sikap tenang Verstappen menghadapi situasi yang tidak menguntungkannya saat ini. Ia memang mengeluh, tapi menurut Marko masih dalam batas yang wajar.

"Ia balapan dalam kondisi tidak ideal di Turki. Mobilnya terus-terusan understeer dan kami tak bisa mengatasinya. Selebihnya ia sangat tenang dan ini hal positif bagi tim," imbuh Marko yang membina Verstappen dari level yunior di Red Bull.

Saat ini untuk mendekati lagi kecepatan Mercedes, Red Bull Honda tampaknya akan mengusung sasis baru untuk RB16B besutan Verstappen di GP AS, Austin, 24 Okotober 2021.

Marko tak menampik alternatif itu, namun tak bisa memastikan apakah itu bisa menguak rahasia kecepatan W12 yang katanya aneh sejak seri Inggris. (rnp)

 

 

TERKINI
Sukses Gelar Porsche Sprint Challenge Indonesia, Bagoes Hermanto Terima Penghargaan Porsche Motorsport Night of Champions Suzuki Address 125 2024: Skutik Matic Modern Bernuansa Klasik Yang Tampil Elegan Sambangi Tempat Bersejarah, Wahana Makmur Sejati Ajak Media City Touring Pakai Honda Stylo GT Radial Dukung Daihatsu Kumpul Sahabat Bekasi di Harapan Indah Bekasi Esok