F1 2021 : Ferrari Dalam Fase Kritis, Mattia Binotto Memilih Fokus di Maranello

Jum'at, 15/10/2021 23:10 WIB

mobilinanews (Italia) - Seperti akhir musim lalu, kali ini bos Ferrari Mattia Binotto pun memilih tak ikut keliling dunia bersama timnya. Ia absen di GP Turki lalu dan juga bakal absen di seri Meksiko dan Brasil.

Musim ini Ferrari memang `membiarkan` Mercedes dan Red Bull Honda bertarung di level atas. Tim pabrikan Italia ini sejak tahun lalu merasa tak mungkin kejar kedua pesaing itu di 2021.

Karena itu skuad The Prancing Horse memilih memaksmalkan persiapan 2022 dengan menjadikan serial 2021 sebagai batu loncatan, baik teknis maupun manajerial karena jumlah balapan yang semakin banyak.

Saat ini, kata Team Principal Ferrari itu, masa persiapan ke musim 2022 berada dalam phase krusial dan kritis karena waktu yang semakin pendek. Ia merasa waktu kerjanya akan lebih efektif bila tinggal di Maranello ketimbang bepergian dengan tim.

"Di Maranello banyak hal yang harus dilakukan. Dari sini organisasi dikembangkan dan dari sini juga sasis dan unit daya tahun depan dipersiapkan," kata Binotto yang punya target tarung berebut gelar tahun depan, saat F1 melakukan banyak perubahan teknis.

Setelah Turki, ia memilih tak ikut ke Meksiko dan Brasil dengan alasan jarak yang jauh dan waktu yang terlalu banyak disita. Karena itu Binotto akan full di markas Ferrari dan mengontrol segalanya dari sana.

"Saya senang di kantor ini. Hingga hari Jumat saya fokus pada semua yang terjadi di Maranello. Sabtu dan Minggu saya libur, dan itu didedikasikan untuk balapan akhir pekan."

Pengganti Binotto sebagai pemimpin tim di lapangan adalah Direktur Sport Ferrari Laurent Mekies.

Tentu saja komunikasi Binotto dengan tim di lapangan terjaga lewat jalur komunikasi yang diseting sedemikian rupa, sehingga semua detil di lapangan juga bisa ditentukan bersama.

"Tentu saya kehilangan sentuhan langsung di paddock. Tapi, Laurent Mekies dapat mengelola tim dengan baik. Saya senang dengan caranya memenej tim ketika saya tak berada di sana," puji Binotto.

Dalam kompetisi tahun ini Ferrari hanya punya target finish 3 Besar di konstruktor setelah terpuruk dan terburuk di urutan 6 tahun lalu.

Target ini masih terus dikejar hingga akhir musim dan jadi pemicu semangat duet Charles leclerc dan Carlos Sainz di dalam kokpit Ferrari. Mereka kini berada di urutan 4 dan bersaing dengan McLaren berebut posisi the big three.

Kedua tim hanya terpisah 7,5 poin dan harus dikejar dalam 6 race sisa 2021. Itu tampaknya jadi tugas khusus Mekies. (rnp)

 

 

TERKINI
Hampir 100 Peserta Ikut Kompetisi Safety Riding Motor Honda Regional Jakarta-Tangerang Dukung Pelari Perempuan, Mazda Jadi Official Vehicle Partner Women Half Marathon 2024 Jakarta Intip Cara Kartini Zaman Now Belajar Naik Motor yang Aman Bareng Honda MotoGP Spanyol 2024 : Federal Oil Apresiasi Podium Marc Marquez, Pembuktian Bersama Gresini Racing