Jum'at, 22/10/2021 20:08 WIB
mobilinanews (Jakarta) - PT Suzuki Indomobil Motor (SIM) dan PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) sebagai bagian dari Suzuki Global senantiasa mengutamakan keamanan dan kerahasiaan data konsumen.
Keamanan dan kerahasiaan data konsumen tersebut, pada 15 Oktober 2021 lalu, sempat mendapatkan percobaan peretasan melalui akses illegal ke jaringan internal PT SIM/SIS.
Sebagai dampak dari hal tersebut, sebagian sistem produksi berhenti sehingga menyebabkan terhentinya produksi di sebagian pabrik mobil Suzuki selama 2 hari kerja.
Namun, dapat kami pastikan saat ini kondisinya sudah pulih kembali.
Dealer BYD Cibubur Sebagai Salah Satu Flagship Dealer di Indonesia, Dilengkapi Fasilitas Lengkap
OnePrix 2024 Palopo : Insiden Sikut dan Dorong Akibatkan Pembalap Kehilangan Posisi, Harusnya Disanksi
Brand Kendaraan Listrik BYD, Pastikan Tampil di Ajang PEVS 2024 di JIExpo Kemayoran Jakarta
Selain itu, karena telah terjadi juga percobaan akses ilegal ke server Suzuki yang menyimpan informasi konsumen, kami akan terus melanjutkan investigasi secara detail.
Meski begitu, saat ini belum dapat dipastikan adanya kebocoran informasi konsumen.
Presiden Direktur PT SIM/SIS, Shingo Sezaki, menyatakan komitmennya mengatasi hal tersebut.
“Kami mohon maaf yang sebesar-besarnya kepada konsumen serta pihak terkait lainnya karena hal ini berpotensi menyebabkan ketidaknyamanan dan kekhawatiran. Namun, kami telah dan akan terus memperkuat langkah-langkah terkait pengamanan data dan informasi konsumen di PT SIM/SIS,” ujar Shingo Sezaki. (bs)