Sabtu, 20/11/2021 13:05 WIB
mobilinanews (Jakarta) - Mahasiswa Universitas Bina Nusantara, Kampus Alam Sutera (ASO) terus melakukan inovasi dalam bidang otomotif untuk mengharumkan nama Indonesia dikancah internasional.
Salah satunya dengan aktif mengikuti kompetisi Shell Eco Marathon yang berlangsung di sirkuit Sepang, Malaysia. Mahasiswa Bina Nusantara (ASO), sndiri sudah tiga kali bersaing dalam ajag balap tersebut dxan meraih prestasi yang cukup mengesankan.
Mereka mengawalinya ditahun 2019, saat itu mobil Shell Eco Marathon rancangan mereka berhasil meraih peringkat ke 13 di Malaysia. Selanjutnya di 2020 mereka mendapat peringkat ke 28 secara global, kemudian tergerek ke peringkat 14 Asia di 2021.
Pencapaian-pencapaian ini, membuat tim ASO semakin bersemangat untuk mengembangkan rancangan mobil mereka, agar lebih kompetitif saat mengikuti event internasionalnya ke depan.
Grup Motor Super Ugal Sunmori dan Kunjungi Warung Solo di Kemang: Parkirannya Luas Banget
Bamsoet Hadiri HUT ke-6 Motor Besar Indonesia dan Resmikan Basko Auto Gallery di Jakarta
Komunitas Toyota Hardtop Padang Gelar Aksi Sosial di Sungai Pinang, Pesisir Selatan, Membangun Sebuah Mushalla
Salah satu Tim mobil Shell Eco Marathon ASO, Deo Martin mengatakan spirit mereka terus terjaga karena pekerjaan ini, terinsprasi dari kerja keras senior mereka yang telah memulainya beberapa tahun yangb lalu. Dan ini merupakan kerja berkelanjutan.
"Ini inisatif mahasiswa BINUS sendiri, karena kita memang ingin ikut event Eco Shell Marathon. Untuk itu, kita ingin meneruskan kiprah senior-senior kami, yang sudah memulainya lebih dahulu. Senior kami sudah pernah berkompetisi dalam Shell Eco Marathon, dan kami ingi meneruskannya," kata Deo di GIIAS 2021, BSD, Tangerang, beberapa waktu lalu.
Saat ini ada tiga mobil yang sudah dikembangkan oleh mahasiswa ASO. Salah satunya adalah mobil Urban Concept, yang didisplay di booth Booth Hello Electric yang terletak di Hall 6 ICE, BSD City.
Ia juga menjelaskan sejauh ini, tim mereka terdiri dari berbagai jurusan yakni Automotive Robotic dan Product Desaign Engineering. Mobil Urban Concept ini digarap dalam waktu 4 bulan dan memakan waktu kurang lebih Rp 60-an juta.
Dimensi mobil mungil ini lebar memiliki lebar 1200 mm, panjang 2600 mm, tinggi 1200 mm dan ground clearance 170 mm.
Rencananya ke depan, tim ASO dengan mobil Urban Concept-nya akan dikembangkan menjadi mobil Hybrid, sebelum melangkah lebih lanjut ke arah elektrifikasi. Deo mengapresiasi pihak Kampus ASO yang selalu memberi support ekstra kepada timnya dalam proses pengembangan mobil tersebut.
Spesifikasi mobil Urban Concept mahasiswa AS yakni bodinya terbuat dari Carbon Fiber, Chasisnya menggunakan Alumunum Stainless, Engine berkapasitas 110cc, Fuel System memakai injection, sementara ia menggunakan Fuel Gasoline.(elk)
Keyword : Kampus Binus Shell Eco Marathon Balap Mobil