Kamis, 25/11/2021 20:01 WIB
mobilinanews (Austria) - Paddock MotoGP 2022 tak hanya berubah dengan line up pembalap. Tapi, juga perubahan di level atas para pemimpin tim. Mike Leitner sudah pasti keluar dari tim pabrikan KTM. Francesco Guidotti calon kuat penggantinya. Dan, ada dua pemimpin lama yang siap balik ke MotoGP.
Leitner meninggalkan zona nyamannya di Repsol Honda pada 2015 untuk membangun tim KTM yang main di MotoGP. Belakangan, Dani Pedrosa menyusul eks kepala mekaniknya itu ke KTM.
Keduanya menjadi kunci sukses tim pabrikan Austria ini mengembangkan RC16 dan menyabet 5 kemenangan lewat Brad Binder dan Miguel Oliveira. Termasuk cepat, hanya 5 tahun, untuk tim pendatang baru di MotoGP.
Tak salah kalau bos besar KTM Motorsport Pit Beirer memuji habis Leitner dalam pernyataan resmi KTM soal perpisahan ini.
FIF Terima Fasilitas Pinjaman Berkelanjutan Senilai 60 Juta Dolar
GWM dan Spirit Global di Ajang Beijing International Automotive Exhibition
PT BYD Motor Indonesia Tanda Tangani Kerja Sama Pembelian Lahan dengan PT Suryacipta Swadaya untuk Pengembangan Industri EV BYD
"Kami memulai proyek MotoGP di atas kertas kosong. Mike yang mengisi kertas itu. Dengan arahannya kami mencapai hasil saat ini. Kini kami memutuskan menata ulang organisasi ke masa depan. Kerja keras dan dedikasinya jadi faktor utama pada kisah sukses kami," ucap Beirer yang menyebut peran Leitner berikutnya adalah sebagai konsultan.
Belum ada kata resmi seputar pengganti Leitner sebagai manajer tim. Tapi beberapa media Italia sudah menyebut Francesco Guidotti (Pramac Ducati) sebagai suksesor.
Nama ini terbilang mengejutkan karena sebelumnya dikabarkan Guidotti menolak tawaran Suzuki di posisi sama. Seperti diketahui, Suzuki kehilangan Davide Brivio pada akhir musim 2020 karena pindah ke ajang balap F1.
Sepanjang musim 2021, Suzuki tak ingin mencari pengganti Brivio. Jabatan pemimpin proyek MotoGP dan manajer tim lantas dirangkap Siniichi Sahara. Belakangan, Sahara ingin cari manajer tim dan salah satu yang dibidik adalah Guidotti.
Pramac Ducati sendiri dikabarkan akan menerima kembalinya orang lama Ducati, Fabiano Sterlacchini, menjadi salah satu top management di skuad Pramac. Tak diketahui apakah ini terkait dengan isu merapatanya Guidotti ke KTM atau tidak.
Selain Sterlacchini, nama lain yang come back ke MotoGP tak lain adalah Brivio yang ternyata tak betah di ajang F1 sebagai salah satu direktur tim Alpine F1.
Sayangnya, kembalinya Brivio bukan dengan tujuan Suzuki, tapi disebut-sebut justru untuk memimpin tim baru VR46 Ducati Racing Team milik sang sahabat karibnya, Valentino Rossi. (rnp)