F1 2021 Abu Dhabi: Protes Mercedes Ditolak, Gelar Dunia Verstappen Masih Terlunta-Lunta

Senin, 13/12/2021 03:34 WIB

mobilinanews (Abu Dhabi) - Para pengadil (stewards) GP Abu Dhabi menolak dua masalah yang diprotes Mercedes usai kemenangan Max Verstappen di Sirkuit Yas Marina sekaligus menghadang Lewis Hamilton menciptakan rekor 8 gelar dunia F1.

Usai kemenangan dramatis Vedrstappen di Yas Marina, kubu Mercedes segera ajukan dua materi protes. Pertama soal pembalap tim Red Bull Honda itu yang dinilai menyalip Hamilton dalam situasi safety car (SC) masih memimpin iring-iringan pembalap menuju waktu restart.

Yang kedua adalah proses masuknya SC hingga pengambilan keputusan restart yang dianggap menyimpang.

Kedua masalah itu ditolak oleh stewards. Soal pertama, Verstappen tak dianggap menyalip karena bagian mobilnya hanya sebagian kecil dan hanya sebentar berada di depan mobil Hamilton dan sekejap kemudian kembali mundur ke posisinya. Kejadian itu dinilai belum dianggap menyalip sebagaimana diatur oleh regulasi.

Untuk masalah kedua, stewards menilai FIA Race Director Michael Masi punya wewenang mengontorl dan memutuskan kapan SC masuk atau keluar lintasan, juga berhak mengatur format restart atas dasar keamanan buat peserta. Dan, itu semua menurut stewards sudah tercantum dalam ketentuan yang disetujui seluruh tim.

Namun, Mercedes sepertinya pantang menyerah. Ada indikasi Team Principal Toto Wolff masih akan lanjutkan perjuangan dengan mengajukan banding atas penolakn stewards.

Sesuai ketentuan, Mercedes punya waktu tiga hari untuk mengajukan banding, tentunya dengan bukti-bukti baru. Ini yang akan dikebut Mercedes dengan tujuan pasti membatalkan hasil akhir balapan GP Abu Dhabi 2021 yang dimenangkan Verstappen.

Verstappen sendiri, seperti biasanya bersikap dingin menanggapi semua manuver yang dilakukan lawannya. Terkait protes Mercedes yang kemudian ditolak, pembalap keturunan Belanda-Belgia ini menyebut ia dan orang-orang sekitarnya akan tetap merayakan hasil GP Abu Dhabi sebagai kemenangan.

"Kami akan minum ala kadarnya karena hari ini sungguh berat dilalui dengan tingkat tekanan yang demikian keras," katanya.

Dengan demikian gelar juara dunia kali pertama pembalap berumur 24 tahun ini masih belum bisa dinyatakan resmi. Masih terlunta-lunta sampai  banding Mercedes ditolak para pengadil FIA. (rnp)

 

 

TERKINI
Tips Merawat Sistem Rem untuk Meningkatkan Keselamatan dan Daya Tahan Mobil Anda Honda Jazz RS CVT, Solusi Mobil Hatchback Terbaik dengan Kinerja Tangguh Tanpa Meninggalkan Gaya Soal Insentif Mobil Hybrid, Jokowi Mengaku Masih Melakukan Kajian Mendalam Peugeot Resmi Undur Diri dari Indonesia, Stellantis Pastikan Layanan Purna Jual Tetap Tersedia