Freddy Soemitro (Ketua Tim Penjaringan) : Ngawur, Ketua IMI Jabar Umumkan Daniel Calon Tunggal!

Rabu, 22/12/2021 16:38 WIB

mobilinanews (Jakarta) - Ketua Tim Penjaringan Bakal Calon Ketua IMI Provinsi Jawa Barat periode 2021-2025, Freddy Soemitro marah dan kecewa dengan tindakan Ketua IMI Jabar Fachrul Sarman yang telah merampas kewenangan Tim Penjaringan.

"Dia (Fachrul Sarman) telah merusak dan menabrak aturan yang dia ketahui, yakni dengan membuka paksa bundel amplop yang berisi hasil verifikasi Tim Penjaringan, mengobrak-abrik hasil verifikasi dan kemudian ikut mengumumkan pasangan nomor urut 2, sdr Daniel Mutaqien sebagai calon tunggal. Ngawur itu!," ujar Freddy Soemitro kepada mobilinanews.

Menurut Freddy yang juga mantan pengurus PP IMI di era Ketua Umum Komjen (P) Nanan Soekarna, menjadi lebih parah lagi ketika hal itu dilakukan saat dirinya izin ke Jakarta karena harus menghadiri RUPS di kantornya.

"Bundel itu memang saya titipkan kepada Sdr Donny B Prihandana (Deputy Waketum Organisasi IMI Pusat) untuk nantinya akan kami serahkan kepada Rapat Paripurna di arena Musprov sesuai ketentuan. Namun kemudian direbut paksa sdr Ketua IMI Jabar di kantor sekretariat IMI Jabar," lanjut Freddy merupakan figur yang berjasa dan mentor Fachrul Sarman saat jadi Ketua IMI Jabar 4,5 tahun lalu namun sekarang merasa sangat kecewa atas tindakan anak didiknya itu.

Memang diakui oleh Freddy Soemitro, bahwa sebagai Ketua IMI Jabar Fachrul pernah menghubungi pihaknya melalui WhattsApp meminta agar Laporan & Resume Hasil Verifikasi Surat Dukungan dari masing-masing Bakal Calon Ketua IMI Jabar beserta seluruh dokumen/Berkas Pendaftaran & Surat Dukungan dari masing-masing Balon Ketua IMI Jabar periode 2022-2025, agar diserahkan Sabtu (18/12/2021) s/d pukul 22.00 WIB.

"Saya berharap Tim Penjaringan sudah bisa menyelesaikannya dengan baik sesuai dengan konfirmasi kesanggupan yang Bapak-Bapak kirim ke saya via WA tadi pagi. Demikian agar bisa dipahami, terima kasih," tulis Fachrul kepada Freddy Soemitro.

Namun Freddy Soemitro segera merespon permintaan tersebut dengan : Menjawab pesan Ketua Pengprov IMI Jabar melalui WA tanggal 18 Desember 2021 pukul 16.07 WIB, sebagai Ketua Tim Penjaringan dapat kami sampaikan bahwa sesuai dengan Juklak Musprov IMI No. 069/KEP-IMI/JUKLAK-MUSPROV/V/2021 tanggal 7 Mei 2021 Perihal Pemilihan Ketua IMI Provinsi.

"Pasal 11, Ayat 3 bahwa Bakal Calon Ketua IMI Provinsi adalah nama yang disampaikan oleh Tim Penjaringan kepada Musprov untuk dibahas dan ditetapkan sebagai Calon Ketua IMI Provinsi dalam rapat Paripurna Musprov," ungkap Freddy Soemitro merupakan tokoh senior otomotif dan IMI Jabar.

Untuk hal tersebut, lanjut Freddy Soemitro, Tim Penjaringan akan menyampaikan HASIL PENJARINGAN hanya kepada Musprov IMI Jabar sesuai dengan Pasal 11, Ayat 3 tersebut di atas, serta sesuai dengan koordinasi dengan Bidang Organisasi IMI Pusat. 

Surat tersebut disampaikan kepada Ketua IMI Jabar dengan tembusan Para Bakal Calon dan Para Anggota Tim Penjaringan (R Bambang Suryadi dan Frans Tanujaya).

Disampaikan oleh Freddy Soemitro bahwa boleh saja memang bundel amplop hasil verifikasi Tim Penjaringan tersebut di tangan Ketua IMI Jabar. "Tapi dititipkan dan disimpan, nantinya kembali diserahkan kepada Tim Penjaringan untuk diserahkan di Sidang Paripurna seperti Juklak dari IMI Pusat yang ditanda tangani Bambang Soesatyo sebagai Ketua Umum dan Ahmad Sahroni sebagai Sekretaris Jenderal," terang Freddy Soemitro.

Bamsoet - panggilan akrab Bambang Soesatyo (Ketum IMI Pusat) sendiri sudah tahu terkait insiden perampasan wewenang Tim Penjaringan oleh Ketua IMI Jabar tersebut, dan bahkan sempat menanyakan, "Fachrul kan tidak maju?," kata Bamsoet.

Tentu saja pertanyaan itu muncul, karena sebagai Ketua IMI Jabar semestinya bersikap netral. Namun kali ini, justru memposisikan keberpihakan kepada salah satu kandidat. 

Jika sudah tahu ada aturan/juklak Musprov IMI, mestinya Fachrul juga bisa mencegah pihak Daniel Mutaqien sebagai kandidat nomor urut 2 menggelar preskon dan menyatakan sebagai calon tunggal Ketua IMI Jabar. Bukan malah mendukung.

Siapa pun Ketua IMI Jabar periode 2021-2025 pada Musprov esok, tidak masalah. Biar klub dan floor yang menentukan. Namun jika dilakukan dengan cara-cara tidak sportif dan menghalalkan segala cara, produk yang dihasilkan juga pasti kurang baik. Padahal semangat yang dicanangkan 2 kandidat menjadikan IMI Jabar Ngahiji (bersatu).

Kita tunggu tindakan IMI Pusat ya gaes. (tim mobilinanews)


 

TERKINI
GIIAS 2024: Dorongan Konsisten untuk Industri Kendaraan Bermotor Indonesia Bocor, Motor Listrik TVS iQube Terbaru Akan Rilis Dengan Harga Rp 50 Jutaan, Berikut Spesifikasi Lengkapnya! Riding Clan of Classy, Ekspresikan Anak Muda Pengguna Yamaha Fazzio Hybrid di Surakarta Tekiro Adakan Servis Gratis di Kampus ITS Surabaya, Incar Terpelajar