Minggu, 13/02/2022 00:08 WIB
mobilinanews (Lombok) - Melahap 74 laps di hari kedua tes pramusim MotoGP 2022 di sirkuit Mandalika, Lombok, NTB, Sabtu (12/2/2022) menggambarkan satu hal dalam diri Marc Marquez. Bahwa kondisi fisiknya mulai normal.
Itu berarti pentolan Honda itu sudah siap menyongsong serial balap 2022 mulai di GP Qatar awal Maret mendatang.
Dari sisi teknis, juara dunia MotoGP 6 kali itu juga perlihatkan kemajuan istimewa saat mencetak best lap 1:31,481di Mandalika pada sesi Sabtu (12/2/2022) atau lebih kencang 2,3 detik dari sebelumnya.
Membawanya ke peringkat kedua time sheets di bawah pembalap tercepat Luca Marini (VR46 Racing Team/Ducati). Jarak waktu mereka hanya 0,192 detik.
Dealer BYD Cibubur Sebagai Salah Satu Flagship Dealer di Indonesia, Dilengkapi Fasilitas Lengkap
OnePrix 2024 Palopo : Insiden Sikut dan Dorong Akibatkan Pembalap Kehilangan Posisi, Harusnya Disanksi
Brand Kendaraan Listrik BYD, Pastikan Tampil di Ajang PEVS 2024 di JIExpo Kemayoran Jakarta
Tapi, Marquez tak menganggap penting posisi kedua tercepat itu. Ia lebih terkesan dengan proses yang dilalui seharian di trek Mandalika.
"Saya sudah mengatakan kemarin bahwa saya mulai merasakan motornya dan hari ini kami melakukan langkah lain. Kami finis kedua, tetapi posisi dan serangan waktu tidak masalah. Yang penting adalah ritme kami dan bagaimana kami meraih waktu itu," ucap MM93 yang kemarin menyebut telah menemukan hal istimewa yang membuatnya nyaman di atas RC213V 2022.
Seperti di Sepang lalu, Marquez membawa 2 unit RC213V 2022 dengan paket berbeda untuk diuji dan dikembangkan.
Sepertinya ia sudah temukan apa yang ia inginkan dan pada hari terakhir tes akan diputuskan versi mana yang akan digunakan masuk seri pembuka GP Qatar dan seri kedua GP Indonesia di Mandalika.
"Senang mencoba berbagai hal dan menemukan jalan dengan motor baru ini. Sejauh ini tes ini memungkinkan kami untuk membentuk motor untuk saya, dengan gaya saya," ujarnya.
Kondisi fisik semakin oke dan kondisi motor sudah sejalan dengan yang ia inginkan. Dua hal ini jelas jadi ancaman buat siapa pun yang tahun ini berobsesi jadi juara, karena Marquez sudah mulai masuk zona terbaiknya.
Usai tes Mandalika tak ada lagi kesempatan tes resmi lainnya sampai saat Free Practice (FP)1 GP Qatar pada 4 Maret 2022. Karena itu hasil akhir tes Mandalika besok sangat krusial bagi seluruh tim memasuki musim kompetisi baru.
Dan, jika Marquez sudah kembali atau mendekati performanya sebelum kecelakaan di GP Spanyol 2020, siapa yang berani mengabaikannya dari rivalitas di papan atas? (rnp)