Rabu, 16/02/2022 00:08 WIB
mobilinanews (Inggris) - Salah satu tim elit F1 di masa lalu, Williams, meluncurkan livery mobil besutan mereka di musim 2022 dengan kode FW44. Satu hal yang menarik perhatian adalah penghapusan logo `S` yang merujuk kepada driver legendaris Ayrton Senna.
Pembalap kharismatik asal Brasil pemegang gelar juara dunia 3 kali itu, dan semuanya bersama tim McLaren.
Senna baru pindah ke tim Williams pada musim 1994 dengan catatan penuh duka. Dalam dua race awal di GP Brasil dan GP Pacific (Jepang), juara dunia 1988, 1990 dan 1991 itu gagal mencapai finish.
Yang paling tragis terjadi di GP San Marino, Imola, Italia pada 1 Mei 1994, Senna mengalami kecelakaan fatal karena mobilnya slip dan dengan keras menghantam tembok lintasan. Ia tewas di usia 34 tahun.
Dealer BYD Cibubur Sebagai Salah Satu Flagship Dealer di Indonesia, Dilengkapi Fasilitas Lengkap
OnePrix 2024 Palopo : Insiden Sikut dan Dorong Akibatkan Pembalap Kehilangan Posisi, Harusnya Disanksi
Brand Kendaraan Listrik BYD, Pastikan Tampil di Ajang PEVS 2024 di JIExpo Kemayoran Jakarta
Frank William, pendiri dan team owner Williams F1, lantas menyempilkan logo S di moncong mobil 1995 dan itu kemudian jadi tradisi hingga akhir musim 2021.
Tradisi ini berakhir saat besutan 2022 digulirkan di Inggris hari ini. Pemilik dan manajemen baru Williams tak ingin larut dalam kenangan buruk itu dan ingin fokus menatap masa depan.
"Kami memiliki era baru, mobil baru. Bergerak ke depan. Kami juga memperbaharui museum dan di sana kami bisa mengenang Ayrton," kata CEO Williams, Jost Capito.
Ia akui keputusan itu sama sekali tanpa konsultasi dengan keluarga Senna. Dan, ia berharap penghapusan itu membuat kedua pembalapnya, Nicholas Latifi dan Alex Albon, bisa lebih fokus di atas mobil tanpa terpengaruh logo S di depan mobilnya dengan ingatan kepada tragedi yang menimpa Senna.
"Saya tak ingin pembalap diingatkan pada kejadian itu di setiap saat mereka masuk mobil. Ayrton punya ruang terhormat di dalam museum dan di situlah ia punya tempat untuk dihormati," lanjut Capito.
Meski tak berkonsultasi dengan keluarga, Capito menegasklan tetap mendukung dan tingkatkan partisipasi timnya untuk aktivitas Yayasan Senna yang dikelola keluarga.
Lewat yayasan itu tim akan lebih banyak berkontribusi membantu banyak orang. Itu, katanya, cara yang lebih baik untuk menghormati Senna. (rnp)
Keyword : F1 2022 Tim Williams Ayrton Senna FW44 Nicholas Latifi Alex Albon