Rabu, 23/02/2022 01:08 WIB
mobilinanews (Inggris) - Siapa juara dunia F1 2021 sesungguhnya masih ramai diperdebatkan para penggemar Lewis Hamilton dan Max Verstappen.
Perdebatan itu meruncing saat GP Abu Dhabi berakhir kontroversial. Masih juga meruncing saat FIA memecat Michael Masi yang jadi FIA Race Director di Abu Dhabi.
Masi, di mata kubu Hamilton adalah pihak yang 'merampok' gelar juara dunia 2021 dari Hamilton dan itu membuat Max Verstappen jadi juara dunia 2021.
Tak lain karena Maai memutuskan mengadu Hamilton-Verstappen bertarung head to head di final Abu Dhabi dalam kondisi menguntungkan Verstappen.
F1 2024 Emilia Romagna;: Starting Grid Berubah, Oscar Piastri Terlempar dari Front Row,, Ferrari Diuntungkan
F1 2024 Emilia Romagna: Max Verstappen Pole Sitter, Raceday 63 Laps Bakal Sulit Ditebak
Kymco Like ABS 150i: Skutik Vintage yang Memukau dengan Sentuhan Modern
Pemecatan Masi dinilai penggemar Hamilton sebagai bukti bahwa keputusan di Abu Dhabi adalah salah.
Keputusan salah itu memunculkan juara dunia yang juga salah, karena faktanya saat itu Hamilton memimpin balapan sejak awal hingga safety car masuk lintasan.
Asumsi itu membuat fans Inggris ramai-ramai berteriak agar gelar 2021 dikembalikan kepada Hamilton. Sebagian lainnya menyebut gelar Verstappen tak murni, tak layak dan sebagainya.
Apa kata Hamilton?
Driver tim Mercedes asal Inggris itu malah membela Verstappen. Ia tak utak-atik sah tidaknya gelar 2021 seperti fans Inggris. Bahkan rekan satu timnya, George Russell, pun baru-baru ini ikut mengatakan gelar yang seharusnya milik Hamilton sudah dirampok.
"Max (Verstappen) tidak pantas disalahkan. Ia hanya melakukan apa yang juga akan dilakukan pembalap mana pun jika diberi kesempatan. Saya sama sekali tak punya masalah dengannya," kata pemegang 7 gelar F1 itu.
"Saya seseorang yang melihat ke depan. Tidak memikirkan masa lalu terlalu lama."
Karena itu, kata Hamilton, yang saat ini jadi persoalan baginya bukan soal gelar 2021 dan soal Verstappen. Tapi, bagaimana hasil keseluruhan investigasi FIA di bawah presiden baru Mohammed ben Sulayem seputar kasus Abu Dhabi.
"Saya belum melihat laporannya karena saya pikir itu belum dipublikasikan di mana pun," katanya.
"Akan bagus jika semua orang tahu laporan itu, tahu kesimpulannya supaya semua orang tahu arah olahraga ini."
Sebelumnya Hamilton mengaku senang Masi dipecat. Tapi, menurutnya itu baru langkah awal dan selanjutnya FIA harus punya regulasi lebih tegas, jelas, adil, dan konsisten pelaksanaannya. Ia akan mengawasi hal itu.
Dan, sayangnya, FIA belum tanggapi komentar Hamilton. (rnp)
Keyword : F1 2022 Lewis Hamilton Max Verstappen Michael Masi FIA