F1 2022: Puas Hasil Test di Barcelona, Ferrari Sudah Tak Sabar Jalani Round 1 di Bahrain

Senin, 28/02/2022 00:08 WIB

mobilinanews (Italia) - Team Principal Ferrari, Mattia Binotto yakin tim papan atas masih menyimpan rahasia kekuatan masing-masing saat test pramusim F1 2022 di Barcelona, Spanyol yang baru saja berakhir. Termasuk Ferrari?

Mattia puas dengan penampilan duet pembalapnya, Charles Leclrec dan Carlos Sainz Jr, sepanjang 3 hari tes tersebut. Catatan waktu terbaik mereka memang akhirnya kalah dari duet Mercedes : Lewis Hamilton dan George Russell di sesi terakhir.

Tapi, ada bedanya. Mercedes pakai ban berkompon lembut cetak best lap-nya, sementara Ferrari pakai ban berkompon medium.

"Secara umum regulasi 2022 menghadirkan mobil yang beragam, tapi performanya sangat dekat satu sama lain," kata Binotto.

Binotto yang baru bisa mengevaluasi kinerja mobil dan pembalapnya mengaku puas dengan jalannya tes dan performa awal F1-75. Tapi, untuk tim rival ia belum mau simpulkan apa pun untuk memprediksi musim balap F1 tahun ini.

"Seperti biasanya, beberapa tim tak mengeluarkan seluruh potensinya pada tes awal. Karena itu tes Barcelona sama sekali belum menggambarkan seperti apa kompetisi tahun ini. Tes terakhir dan balap pertama di Bahrain baru bisa gambarkan potensi masing-masing," katanya.

Ucapan bos The Prancing Horse itu memang benar adanya. Mercedes dan Hamilton yang lemah di awal dan kuat di sesi terakhir, salah satu yang "dicurigai" menyimpan kekuatan sesungguhnya.

Apakah Ferrari juga menyimpan sebagian kekuatannya?

Dengan diplomatis ia sebut performa F1-75 sesuai dengan tujuan pada program tes Barcelona. Tentu saja itu belum tuntas karena tahap pengembangan berikutnya menanti di Bahrain.

Hal senada diapungkan Leclerc. Pembalap asal Monaco itu merasa sejauh ini step by step yang diprogram tim sesuai harapan dan karena itu ia menilai tes awal di Barcelona sangat positif.

Ini kesempatan pertamanya dan Sainz menggeber F1-75 hingga batas maksimalnya. Setidaknya pembalap mendapat titik kekuatan dan kelemahan mobil maupun penyesuaian driving style karena spesifikasi teknis mobil 2022 pun jauh berbeda dari tahun lalu.

"Kami punya satu jadwal tes lagi jelang GP Bahrain. Bisa jadi di sana baru dapat gambaran jelas bakal di mana posisi kami dalam kejuaraan," kata Leclerc.

Ia pun merasa hasil tes Barcelona belum menjadi gambaran kompetisi tahun ini karena finalisasi persiapan kompetisi akan berlangsung di putaran pembuka F1 di Bahrain.

Di mana tak lagi ada kerahasiaan kekuatan. Karena semua harus ditentukan di sana, kombinasi teknis mana yang paling ideal digunakan masing-masing  untuk race sesungguhnya. (rn

 

 

TERKINI
Brand Kendaraan Listrik BYD, Pastikan Tampil di Ajang PEVS 2024 di JIExpo Kemayoran Jakarta OnePrix 2024 Palopo Sulsel : Andi Gilang Crash, Hafid Pratama Sabet Juara Kelas OP1 Expert Race 2 MotoGP Spanyol 2024 : Francesco Bagnaia Pimpin Skuad Ducati, Kuasai Podium Juara OnePrix Palopo 2024 : Andi Gilang dari ART Yogyakarta Juara OP1 Expert, Diwarnai Hujan Deras dan Red Flag