Jum'at, 11/03/2022 00:08 WIB
mobilinanews (Bahrain) - Hari pertama tes F1 di Bahrain, Kamis (10/3/2022), diributkan oleh tampilan 'aneh' mobil tim Mercedes. Namun, juara dunia 2021 Max Verstappen bilang sama sekali tak peduli.
Body W13 yang lebih ramping dan sangat berbeda dibandingkan mobil tim lain, bahkan juga berbeda dengan W13 yang diuji pada tes Barcelona lalu, langsung mendapat reaksi dari beberapa pihak.
Pemimpin Red Bull langsung curiga legalitasnya, sementara para desainer dan para ahli aerodinamika F1 menilai hal itu adalah langkah revolusioner Mercedes.
Direktur Pelaksana F1 Ross Brawn yang juga mantan pemilik tim BrawnGP bermesin Mercedes, berkomentar secara netral.
Motor Listrik Keeway KL1500GS Dijual Cuma Rp 16.5 Juta, Inilah Spesifikasi Lengkapnya!
Hyundai Ajak Pemilik IONIQ 5 dan IONIQ 6 Lakukan Pembaruan Software Bermasalah, Menjamin Keamanan Konsumen
Mazda Indonesia Resmi Buka Diler Baru di Jemursari, Surabaya, Ini Fasilitas Unggulannya
"Regulasi baru sering memunculkan persepsi yang berbeda. Ini yang membuat perdebatan," kata Brawn yang tim miliknya menjadi cikal bakal tim Mercedes saat ini.
"Tak mungkin menghalangi kreativitas tim untuk menyesuaikan diri dengan regulasi. Yang jelas, konsep yang dibawa Mercedes ini memang tak terduga," imbuh mantan petinggi tim Ferrari itu.
Lantas, apa komentar Max Verstappen sang juara dunia bertahan soal W13 yang bakal digoyang Lewis Hamilton?
Beda dengan para pemimpin tim Red Bull yang tengah mencari celah untuk menyalahkan Mercedes, Verstappen mengaku sama sekali tak peduli dengan isu sidepod sepanjang hari pertama tes Bahrain.
Termasuk manfaatnya yang disebut-sebut sebagai trik Mercedes untuk proses pendinginan mesin sekaligus mengambil manfaat dari aspek aerodinamikanya.
"Saya tak peduli. Maksud saya, saya hanya fokus pada diri sendiri, mempersiapkan diri sendiri. Itu sering saya ucapkan tahun lalu dan hal sama pada tahun ini," kata Verstappen.
Meskipun mobil rival tampak berbeda dan lain sebagainya, namun segala sesuatunya belum akan diketahui saat tarung di lintasan.
"Jadi, saya sama sekali tak khawatir," imbuh Verstappen.
Pada hari ini jatah membesut RB18 jatuh pada Sergio Perez yang turun sebanyak 70 laps, paling banyak dibandingkan pembalap lain. Verstappen sendiri akan menggeber mobil barunya pada sesi Jumat (11/3/2022) besok.
Tampilan luar RB18 di Bahrain sama persis dengan yang diperkenalkan di tes Barcelona. Verstappen tak punya agenda tertentu dalam tes ini selain mengendarainya dengan banyak laps untuk lebih memahami karakter mobil sesuai regulasi baru.
"Prioritas adalah memahami apa yang bisa saya lakukan dengan mobil ini, dan apa yang saya inginkan darinya." (rnp)