MotoGP 2022 Indonesia: Start Front Row, Mario "Fastest Indonesia Man" Aji Siap Berjuang Untuk Kebanggaan Bangsa!

Sabtu, 19/03/2022 22:52 WIB

mobilinanews  (Lombok) - Penantian 25 tahun GP Indonesia dibayar tunai oleh pembalap berusia 18 tahun, Mario Aji.

Putra Magetan, Jawa Timur yang akan tampil regular di Moto3 tahun ini mencetak sejarah baru, kali pertama pembalap Indonesia meraih front row di level grand prix.

Super Aji, begitu ia dijuluki MotoGP.com. Laman resmi MotoGP ini sejak awal memang memberikan apresiasi kepada Aji.

Profilnya ditulis, bahkan ia diwawancarai secara eksklusif saat naik dari kejuaraan Moto3 Eropa ke jenjang  grand prix Moto3.

Dan, pembalap binaan Honda sejak umur 12 tahun itu bikin sensasi di sesi kualifikasi Moto3 GP Indonesia, Sirkuit Mandalika, Sabtu (19/3/2022) hari ini.

Berada di urutan 19 tercepat di sesi FP (Free Practice) membuat Aji harus ikut sesi kualifikasi pertama atau Q1. 

Tapi, Super Aji benar-benar tampil super pada sesi itu. Ia lolos ke Q2 dan selanjutnya finish 3 Besar alias start terdepan pada race Minggu (20/3/2022) esok.

Ini torehan perdana pembalap Indonesia di ajang balap grand prix. Sensasi itu ditanggapi MotoGP.com lewat media sosial dengan menyebut `pembalap local hero kita front row. Mari kita dukung ramai-ramai saat balapan`.

Sementara pembalap Aprilia Aleix Espargaro menyebut Aji sebagai  `Fastest Indonesia Man` atau pria Indonesa tercepat sembari memuji aksinya dari Q1 ke front row.

Netijen Indonesia pun ramai-ramai ikut berbahagia atas reputasi Super Aji. Doa dan harapan melambung agar Aji sanggup mengibarkan Merah Putih di akhir lomba besok.

Ya, semua berharap ia bisa tampil ke podium, bahkan memenangi balapan. Satu hal yang bukan tak mungkin terjadi.

Tapi, di sisi lain, perlu juga mengingatkan agar fans tak terlalu membebani Aji dengan target tertentu. Biarkan ia bertarung lepas dan meraih hasil maksimal yang bisa ia lakukan.

Yang jelas, jika ia finish di zona poin saja (15 Besar) maka itu sudah sangat berharga karena poin perdana di musim debutnya. Tentu lebih bagus jika bisa 10 atau 5 Besar, bahkan podium.

Lebih jauh lagi ada fans yang langsung memohon kepada Presiden Joko Widodo agar memberikan penghargaan khusus jika besok Aji benar-benar tampil di podium.

"Saya super senang dengan hasil ini. Saya akan berjuang maksimal untuk kebanggaan Indonesia, keluarga saya, dan untuk saya sendiri," tegas rider tim Honda Team Asia yang sangat ingin mempersembahkan prestasi untuk mengenang almarhum ayahanda yang berpulang tahun lalu, sosok utama mendorongnya jadi pembalap.

Meski masih belia, tapi cara berpikir Aji tampak dewasa berkat pelatihan panjang yang ia terima di Eropa.

Dalam wawancara dengan MotoGP.com beberapa waktu lalu, ia sebut tak mematok target khusus pada debutnya tahun ini di Moto3. Yang pasti ia siap kerja keras, konsisten dan terus mengasah diri.

"Dengan demikian hasil akan datang sendiri," katanya optimis.

Kini, Aji sudah memperjelas potensi dirinya. Semoga besarnya harapan yang tercurah kepadanya tidak menjadi beban, tapi sebaliknya justru jadi penyemangat. Apa yang telah ia raih saat ini sudah cukup membanggakan.

Dan, besok, Indonesia tetap bangga terlepas dari hasil akhir yang bisa diraih. Jika tak ada kendala teknis, meraih poin perdana (di GP Qatar finish ke-19) sangat logis untuknya dan itu akan sangat berharga, apalagi jika bisa podium.

Semoga! (rnp)

 

TERKINI
Halal bi Halal Nissan Terrano Club Sumbar Diselingi Mini Adventure Offroad Bajaj Menggebrak Pasar dengan Peluncuran Pulsar NS400, Jadi Produk dengan Ukuran Terbesar Adrian Newey Ternyata Bukan Pindah ke Ferrari atau Mercedes, Tapi Tim Ini Bakal Menampungnya Spesifikasi Seres E1, Peraih Penghargaan Most Affordable EV Car dalam PEVS 2024