Rabu, 23/03/2022 13:30 WIB
mobilinanews (Tokyo) - Raksasa otomotif asal Jepang Suzuki, semakin gencar untuk masuk ke pasar elektrifikasi kendaraan. Tidak hanya pada mobil, mereka juga mengincar transportasi udara.
Terbaru, Suzuki siap berinvestasi dalam pengembang pesawat vertical takeoff and landing (VTOL). Kemitraan baru ini dudah dilakukan, setelah danya penandatangan kepakatan dengan perusahaan teknologi SkyDrive Inc.
Pandatanganan kesepakatan ini akan meliputi kemitraan dalam meneliti, mengembangkan, dan memasarkan VTOL listrik dalam waktu dekat. Sayangnya, rincian kesepakatan yang lebih detail tidak diungkapkan, sehingga informasi tentang ukuran investasi dan jadwal produksi belum diketahui.
Otoritas Suzuki, melansir Carscoops, mengungkapkan, bahwa mereka akan bekerja untuk membuka pasar baru dengan fokus awal di India, di mana Suzuki menguasai sekitar setengah dari pasar mobil di Negeri Hindutan tersebut.
Dealer BYD Cibubur Sebagai Salah Satu Flagship Dealer di Indonesia, Dilengkapi Fasilitas Lengkap
OnePrix 2024 Palopo : Insiden Sikut dan Dorong Akibatkan Pembalap Kehilangan Posisi, Harusnya Disanksi
Brand Kendaraan Listrik BYD, Pastikan Tampil di Ajang PEVS 2024 di JIExpo Kemayoran Jakarta
Akhir pekan ini, Suzuki telah mengumumkan bahwa mereka akan menginvestasikan lebih dari $ 1 miliar untuk operasional pabriknya di India untuk memproduksi kendaraan listrik dan baterai, untuk menunjung pengembangan kendaraan listrik ke depan.
SkyDrive berkantor pusat di Tokyo dan pada tahun 2020, telah mengumpulkan $42 juta dalam pendanaan Seri B berkat investor seperti NEC Corp dan Itochu Corp. Perusahaan saat ini sedang mengembangkan eVTOL, dengan dua tempat duduk dan berencana untuk meningkatkan produksi seri penuh pada waktunya.
Kabarnya ke depan, mereka akan meluncurkan layanan mobil terbangnya di Osaka pada tahun 2025, saat kota tersebut menjadi tuan rumah World Expo. Belum jela apakah Suzuki akan bekerja sama dengan SkyDrive pada kendaraan yanga akan melayani World Expo.
Kehadiran Suzuki di gelanggang mobil terbang, akan memberikan warna baru dalam transportasi udara, karena sebelumnya beberapa brand telah melakukannya. Porsche dan Audi sedang menjajaki segmen tersebut, seperti halnya Cadillac.
Saat ini, Hyundai mungkin adalah pembuat mobil dengan rencana terbesar di bidang ini.(elk)