Tjetjep Heriyana, Pebalap Indonesia Juara GP Macau 1970 Terbaring Sakit

Selasa, 15/12/2015 12:09 WIB

mobilinanews (Jakarta) - Mungkin banyak dari kita yang belum tahu bahkan belum pernah mendengar nama Tjetjep Heriyana. Tapi kalau membaca sejarahnya, beliau adalah salah satu dari sedikit orang Indonesia yang punya prestasi juara di dunia balap motor internasional.

Tjetjep Heriyana memulai karir balapnya di tahun 1954 hingga 1974 dan mempunyai reputasi internasional balapan di Kuala Lumpur dan Macau. Bahkan Tjetjep tercatat sebagai pemenang di Grand Prix Macau tahun 1970.

Kini di usia yang sudah menginjak 76 tahun, Tjetjep Heriyana harus berjuang dengan kondisi hidupnya. Selama kurun 20 tahun membalap, ia kerap mengalami kecelakaan sehingga mengalami disfungsi kedua kakinya.

Berprestasi di usia muda, namun kini harus terduduk lemah akibat sakit yang dideritanya, itulah kenyataan hidup yang harus dihadapinya. Sekarang Tjetjep Heriyana tinggal bersama anaknya di Bekasi dan harus menjalani hari tuanya dengan segala keterbatasan fisik dan ekonomi yang dia miliki.

`Ride on United` adalah kelanjutan dari serangkaian kegiatan yang diprakarsai oleh Ulah Adigung Project yang bertujuan untuk meringankan beban orang-orang seperti Tjetjep Heriyana. Acara yang berlangsung pada tanggal 19 Desember 2015 nanti, akan menggelar charity berupa sumbangan dalam bentuk kursi roda dan sejumlah uang yang sudah dikumpulkan dalam waktu beberapa bulan belakangan ini.

Kursi Roda yang akan diberikan telah dicustom oleh Veroland dari Kickass Choppers mengikuti kondisi dan keperluan beliau saat ini. Bahkan beberapa parts yang digunakan sengaja dibeli langsung dari Jepang.

`Ride on United` akan berlangsung di Jalan Cikini Raya No 70, Menteng, Jakarta Selatan dan rencananya akan dihadiri oleh komunitas motor, public figure termasuk pebalap seperti M Fadly, Ade Habibie, Omesh, Vincent dan lainnya.

TERKINI
Hampir 250 Pengunjung PEVS 2024 Jajal Langsung Motor Listrik Honda     PEVS 2024 Jadi Episentrum Transformasi Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia Sukses Gemilang! PEVS 2024 Jadi Tonggak Perkembangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia Halal Bihalal Nissan Terrano Club Sumatera Barat, Diselingi Mini Adventure Offroad