MotoGP 2022 Spanyol: Cetak Pole Position, Saatnya Francesco Bagnaia Bidik Kemenangan Untuk Ducati

Minggu, 01/05/2022 02:40 WIB

mobilinanews (Spanyol) - Meraih pole position GP Spanyol di Sirkuit Jerez, Sabtu (30 April 2022), melambungkan harapan seluruh kru tim pabrikan Ducati untuk memetik kemenangan kali pertama di musim 2022.

Potensi itu datang dari Francesco 'Pecco' Bagnaia. Tak hanya tercepat di kualifikasi, Pecco juga mencetak rekor kecepatan baru MotoGP di Jerez dengan torehan waktu 1:36,130. 

Ia mengalahkan rider Yamaha Fabio Quartararo dan Aleix Espargaro (Aprilia) dengan gap meyakinkan. Ketiganya akan start dari baris depan pada race Minggu (1 Mei 2022).

Mengacu pada hasil tes (terutama FP4 dimana pembalap umumnya sudah gunakan final set up motornya untuk race), Pecco sangat layak diunggulkan jadi juara, yang artinya P1 pertama buat tim pabrikan Ducati tahun ini. Pole perdana dan kemenangan perdana adalah kombinasi ideal untuk diraih.

Speed Desmosedici campuran 21/22 yang kini digeber Pecco memang mulai ganas sejak GP Portugal lalu. Saat itu ia finish P8 meski mengawali balapan dari baris paling belakang. Padahal bahunya juga kesakitan akibat kecelakaan pada sesi kualifikasi hari sebelumnya.

"Saya sudah temukan kepercayaan diri. Dari satu race ke race berikutnya ada kemajuan berarti. Saya masih bergairah merebut gelar tahun ini, tak ada kata menyerah sampai peluang benar-benar habis," kata Pecco yang tak sepenuhnya cocok dengan karakter Desmosedici GP22 yang kemudian diblender dengsn beberapa part  bawaan GP21.

Dari fakta di Portugal itulah Pecco sangat bergairah masuk sirkuit Jerez untuk makin memantapkan rasa pedenya di atas motor. Untuk sementara sudah terbukti keampuhannya di FP3, FP4 dan kualifikasi.

Pecco senang karena sudah punya basis set up untuk motornya yang hanya tinggal penyesuaian seting dengan karakter masing-masing sirkuit.

"Itu lap yang sempurna. Mungkin yang terbaik sepanjang karir saya. Prilaku motor mengikuti apa yang saya inginkan dengan sempurna," ucap Pecco tentang rekor kecepatannya di Jerez.

Tinggal satu tugas lain Pecco, yakni memenangi GP Spanyol agar kesempatan ke jalur perebutan gelar 2022 kembali menguat. Sebuah tugas yang jelas tak bisa diduga hasil akhirnya karena mereka yang start dari baris 2 dan 3 juga sama berbahayanya dengan ysng start front row.

Hanya saja secara teknis Pecco terbukti tercepat di Jerez. Jika tak ada kendala atau apes karena jatuh, ia punya potensi meraih P1 atau rider ke-5 yang berbeda sebagai juara dari 6 seri awal tahun ini.

Yang perlu dilakukan Pecco adalah ekstra fokus di garis start agar tak kehilangan momentum.

Yang tak bisa abaikan adalah Quartararo. Meski ia kalahkan 4 detik lebih di kuskifikasi, Pecco meyakini rivalnya akan tampil berbeda pada raceday.

"Fabio masih punya sesuatu yang unggul dari kami. Itu hanya akan terlihat saat race, mari kita lihat saja nanti," tandasnya.

Dan, tentu saja Pecco dan Quartararo tak bisa abaikan Marc Marquez (Honda) yang start dari row 2 diapit Jack Miller (Ducati) dan Johann Zarco (Pramac Ducati). (rnp)

 

 

 

 

TERKINI
Ribuan Peserta Balap Antusias Ramaikan HIDRONE2 HOGERS Indonesia F1 2024: Adrian Newey Sudah "Nyangkut" di Ferrari, Begini Komentar Lewis Hamilton dan Petinggi Red Bull Racing BFGoodrich dan Rawtyperiot Luncurkan Kolaborasi High-Performance Fashion F1 2024 Emilia Romagna: Menuju Sesi Kualifikasi, Charles Leclerc lebih Khwatirkan Angin Daripada Verstappen