Setelah Touring Manado - Makassar, Legend Riders Dijamu Gubernur Sulsel Andi Sudirman Kuliner Khas Makassar

Senin, 23/05/2022 00:18 WIB

mobilinanews (Makassar) - Andi Sudirman, Gubernur Sulawesi Selatan menyambut para mantan pembalap dan pereli Indonesia yang tergabung dalam Komunitas Legend Riders Indonesia di Rumah Dinas Gubernur, Makassar, Kamis (19/5/2021).

Para legenda balap ini melaksanakan kegiatan Touring Trans Sulawesi dengan rute Manado - Makassar, 13-20 Mei 2022, dengan misi mengembangkan wisata dan UMKM di Indonesia.

Mereka saat ini berusia 50 - 75 tahun dan berjaya di masa dulu. Diantaranya, pereli dan pembalap tahun 70-an Chepot Hanny Wiano, pembalap motor Dodo Tatang Setiono, Agung Prabowo “Bengkong”, Irwan “Gibet” Rachim, Joel Deksa Mastana, Fauzy Aldjufrie, Rimet Za Hendry dan Ari Hermanto.

Andi Sudirman mengaku bangga dapat menyambut mereka yang pernah berlaga pada beberapa kejuaraan motorsport dan membawa harum nama bangsa.

Kesempatan ini digunakan untuk mendengarkan cerita mereka, baik pengalaman sebagai pembalap dan perjalanan pengalamannya, termasuk kondisi jalan serta objek wisata yang dilalui di Sulsel.

“Kami sebagai tuan rumah bangga bisa menyambut bapak-bapak yang merupakan para mantan pembalap dan pereli sebagai tamu terhormat di Sulawesi Selatan,” kata Andi Sudirman.

Kesempatan ini juga digunakan Gubernur untuk menyajikan makanan khas Sulsel, seperti ikan pallumara dan kue-kue tradisional, mempromosikan pariwisata, kebudayaan serta peristiwa sejarah kerajaan yang ada di Sulsel.

“Silahkan, ini makanan-makanan khas kami, Pak. Makanan rumahan, dari UMKM yang rumahan yang bagus dan dan higienis, UMKM binaan yang produknya kita standarisasi dan upgrade,” sebut Gubernur Andi Sudirman.

Tim ini penasaran dengan Geopark (taman bumi) Maros-Pangkep. Dijelaskan oleh Gubernur bahwa itu merupakan salah satu kars kelas dunia yang memiliki keindahan dan keunikan serta kawasan karst terbesar ke dua di dunia. Serta memiliki gua-gua prasejarah dan tempat hidup kupu-kupu sehingga mendapat julukan “Kingdom of Butterfly”.

Mereka sempat ke Toraja dan menanyakan terkait budaya serta objek wisata di sana, seperti Tedong Bonga atau Kerbau Belang. “Wah, harganya itu bisa sampai miliaran Pak, apalagi yang belangnya seimbang (bonga saleko/doti),” jelasnya.

Sementara itu kepada Gubernur, salah satu mantan pembalap, Dodo Tatang Setiono menceritakan ia aktif sebagai pembalap di tahun 1968-1979. “Kalau saya Pak di Moto GP, motornya dengan mesin 500cc," terang Dodo TS.

Direktur Mobilitas Sepeda Motor Ikatan Motor Indonesia Pusat Joel D Mastana, menyampaikan apresiasinya disambut hangat Gubernur dengan pertemuan berlangsung sekitar 2 jam tersebut.

“Kami tadi baru sampai setengah 7 (malam) di Makassar dan langsung diminta ke Rumah Jabatan disambut Pak Gubernur. Kami hujan-hujanan, macet-macetan lewat Maros, alhamdulillah kami bisa silaturahmi ke sini,” sebut Joel D Mastana yang juga staf ahli Korlantas Polri. (wan)

TERKINI
Semok, Layanan Servis Motor Keliling Melayani Lebih dari 1.000 Konsumen Motor Honda Selama Januari-April 2024. Wuling EV Jadi Official Car Partner Dalam 10th World Water Forum 2024 di Bali Human Error Masih Jadi Penyebab Utama Kecelakaan Sepeda Motor di Indonesia, Suzuki Beri Tips Praktis Rem Motor untuk Hindari Bahaya Kymco Like ABS 150i: Skutik Vintage yang Memukau dengan Sentuhan Modern