MotoGP 2022 Jerman: Start Bareng Pecco di Baris Terdepan, Quartararo Nggak Ngotot Menyerang Ternyata Ini Alasannya!

Minggu, 19/06/2022 01:50 WIB

mobilinanews (Jerman) - Francesco `Pecco` Bagnaia (Italia/Ducati) satu-satunya pembalap yang bisa ngacir di Sirkuit Sachsenring dengan catatan waktu di bawah 1 menit 20 detik. Layak jadi favorit juara GP Jerman, Minggu (19 Juni 2022).

Ya, sangat layak karena sejak sesi latihan ia dominan dan meraih pole position saat kualifikasi Sabtu (18/6).

Juara dunia bertahan Fabio `El Diablo` Quartararo pun harus berhitung cermat untuk fight pol-polan melawan Pecco. Meski start dari P2 pada raceday Minggu (19 Juni 2022) speed Quartararo tak pernah lebih kencang dari Pecco di semua sesi.

Fans tentu berharap keduanya kembali menjalani duel hebat sepanjang race berdurasi 30 laps itu.

Namun, melihat situasi saat ini dan kepentingan ke depan, bisa jadi Quartararo tak bakal ngotot melakukan serangan keras sejak awal. Ada beberapa alasan untuk `menolak` fight dari awal.

Yang pertama adalah kondisi fisik El Diablo yang menurutnya kurang nyaman sejak tiba di Sirkuit Sachsenring. Berikutnya adalah situasi di klasemen saat ini.

Pecco bukan ancaman nyata untuk Quartararo  karena rivalnya itu berada di urutan 5 klasemen dengan selisih poin 66 poin dengan Quartararo sebagai pemimpin klasemen.

Jadi, tak terlalu penting buat El Diablo untuk tarung habis-habisan melawan Pecco dengan resiko celaka di Sachsenring yang maut dan sejak sesi latihan hingga kualifikasi sudah membuat beberapa pembalap alami kecelakaan.

Yang tak kalah penting adalah ban. Hingga usai kualifikasi, juara dunia 2021 itu sama sekali belum bisa memutuskan kompon ban apa yang digunakan saat raceday.

Untuk single lap ia merasa cocok dengan hard tyre, tapi untuk tarung 30 putaran perlu hitungan mendetil. Begitu pun kompon medium.

"Saya belum tahu akan memilih ban apa. Kami akan uji ban lagi pada sesi pemanasan jelang race, di situ akan diputuskan," kata Quartararo yang juga unggul 22 angka atas Aleix Espargaro (Aprilia) di peringkat 2 klasemen, sementara di Sachsenring ini Aleix akan start dari urutan 4 atau persis di belakang Bagnaia selaku pole sitter.

Faktor lain yang membuat Quartararo tak perlu ngoyo untuk race Minggu ini adalah perubahan methodenya dalam berkompetisi. Dibandingkan musim 2019 dan 2020, ia tampil semakin dewasa dan tak emosional dan tidak memaksakan kemenangan dengan resiko celaka.

Ia lebih mementingkan konsistensi perolehan poin di setiap race. Sebab sekali saja jatuh dan DNF maka kerugian besar yang terjadi.

Pendekatan ini yang membuat Quartararo hanya sekali DNF di musim 2021 dan meraih gelar dunia. Sepanjang musim 2022 ini pun ia belum pernah celaka saat race.

Dengan semua alasan di atas, bisa diperkirakan Quartararo hanya akan membuntuti Bagnaia untuk simpan energi dan jaga performa ban hingga lap terakhir sembari menunggu momen yang tepat untuk menyerang.

Tentu ia juga harus menoleh ke belakang untuk mengintip keberadaan Aleix sebagai pesaing terdekat di klasemen. Andai Aleix sudah berikan tekanan atau sinyal ancaman maka menyerang Bagnaia jadi pilihan lebih baik dibandingkan bertahan dari ancaman rider Aprilia itu.

Sebaliknya buat Bagnaia. Ia harus pol-polan untuk memperjuangkan poin maksimal guna memangkas selisih poin dengan Quartararo maupun Aleix. Hanya itu yang bisa membantunya pelan-pelan kembali ke jalur perebutan gelar 2022.

Sayangnya, seperti rival utamanya, Bagnaia pun belum bisa putuskan pakai ban apa di raceday. Yang juga layak dijaga adalah kekuatan mental Pecco dalam situasi tertekan. Ia, misalnya, beberapa kali bikin blunder sendiri saat fght ketat.

"Saya harus cermat betul menentukan pilihan karena ban akan jadi masalah krusial sepanjang race (terkait suhu lintasan Sachsenring yang diprediksi tetap panas). Tak kalah penting adalah proses start yang mulus agar langsung terdepan," kata Bagnaia yang sejak sesi latihan awal merasa kaget karena bisa kencang di Sachsenring yang dalam sejarahnya bukan trek yang cocok buat Ducati. (rnp)

 

 

 

TERKINI
Honda Resmikan Layanan Bodi dan Cat Baru di Mitra Lenteng Agung Depok Jawa Barat, Perluas Layanan Purnajual Hampir 100 Peserta Mengikuti Kompetisi Safety Riding Motor Honda Regional Jakarta-Tangerang, Ini Daftar Pemenangnya Mendukung Pelari Perempuan Berprestasi, Mazda Jadi Official Vehicle Partner Women Half Marathon 2024 Jakarta Begini Cara "Kartini Zaman Now" Belajar Mengendarai Motor yang Aman Bersama Honda