Senin, 20/06/2022 17:02 WIB
mobilinanews (Kanada) - Kru tim Red Bull Racing berbondong merayakan kemenangan Max Verstappen di podium GP Kanada, Minggu (19/6) siang waktu lokal atau Senin (20/6) subuh WIB. Saat sama polisi dengan anjing pelacak menyisir seluruh ruang garasi mereka.
Rombongan kru ini pun tertahan saat kembali ke garasi tim sementara Verstappen menuju ruang jumpa pers resmi gelaran FIA.
"Semua mereka dilarang mendekati garasi tim Red Bull karena ada anjing pelacak dan polisi yang sedang bertugas," kata reporter SkySports Ted Kravitz yang melaporkan langsung situasi di lokasi.
Ia pun tampak tak bisa mendekat untuk melaporkan apa yang dicari di dalam garasi rim elit balap F1 itu. Sang reporter bertanya pada kru Red Bull namun yang bersangkutan juga tak tahu apa yang dicari.
Tips Agar Motor Irit Bensin: Pemeriksaan Tekanan Ban dan Pengaturan Beban
F1 2024 Emilia Romagna;: Starting Grid Berubah, Oscar Piastri Terlempar dari Front Row,, Ferrari Diuntungkan
F1 2024 Emilia Romagna: Max Verstappen Pole Sitter, Raceday 63 Laps Bakal Sulit Ditebak
Yang jelas keberadaan polisi dan anjing pelacak dalam sebuah operasi adalah mencari barang berbahaya semacam bom atau bahan peledak lainnya, juga mendeteksi adanya obat-obat terlarang khususnya narkoba.
Sayang, Kravitz juga tak memaparkan adanya penjelasan resmi pihak kepolisian yang justru datang setelah balapan F1 selesai.
"Anjing pelacak Kanada dikenal sangat berbakat. Itu waktu dan kejadian yang aneh dengan kehadiran anjing pelacak dan polisi ke garasi tim F1, untuk apa pun yang mereka cari," kata Kravitz.
Hingga sirkuit ditutup pada malam harinya, tak ada juga informasi apa yang sebenarnya yang dicari polisi. Apa iya mencurigai kaleng-kaleng minuman energi merek Red Bull yang banyak di dalam garasi?
Entahlah apakah akan ada penjelasan resmi dari pihak Red Bull, polisi, pihak sirkuit atau FIA terhadap insiden tersebut? Ini menarik ditunggu, tak hanya oleh internal Red Bull Racing tapi juga oleh fans F1 yang hadir di sirkuit.
Verstappen sendiri tak terpengaruh oleh insiden itu. Ia tetap dalam euforianya setelah sukses meraih 6 kemenangan dari 9 race awal 2022 yang sudah digelar.
Ia pun makin kokoh di klasemen sementara dengan surplus 46 poin atas rival terdekat yang tak lain adalah pembalap Meksiko, Sergio Perez, yang juga rekan satu timnya. (rnp)