Rabu, 13/07/2022 00:18 WIB
mobilinanews (Jakarta) - PT Astra Daihatsu Motor (ADM) terus mencatatkan penjualan positif sepanjang semester 1, yang dimulai Januari hingga Juni 2022. Mereka berhasil menjual sekitar 90 ribu unit mobil, naik sekitar 35% dibandingkan periode yang sama tahun 2021 lalu.
Catatan ini cukup mengesankan karena berkontribusi besar bagi penjualan otomotif secara nasional. Berdasarkan data pada semester 1 2022, pasar otomotif nasional catatkan raihan penjualan ritel sekitar 465 ribu unit, atau naik sekitar 20% dibandingkan periode yang sama tahun 2021 lalu sekitar 387 ribu unit.
Penjualan yang terus terjaga membuat Daihatsu tetap berada di peringkat ke dua dalam penjualan mobil nasional. selain itu, kenaikan persentase Daihatsu lebih besar dibandingkan pasar otomotif nasional.
Secara market sharea, Daihatsu mencatatkan kenaikan market share menjadi 19,3%, naik sebesar 2,2% dibandingkan YTD Juni 2021 sebesar 17,3%. Hal ini menjadi bekal bagi mereka untuk menyelesaikan perjalanan tahun 2022 dengan optimis
"Daihatsu Kumpul Sahabat" Berikan Apresiasi Erwan Erik, Setia Menggunakan Daihatsu Xenia Selama 12 Tahun
Kenaikan Penjualan Daihatsu Hingga 17,1 Persen Dibanding Kuartal Sama Tahun Lalu, Promo Ini Pemicunya
Daihatsu Xenia, 20 Tahun Eksis Sebagai Mobil Keluarga Indonesia dan Telah Terjual 730 Ribu Unit
Secara volume dan kontribusi model, penjualan ritel Daihatsu terus didominasi oleh top 3 model, seperti Sigra sebanyak 22.282 unit, atau berkontribusi 24,5%; disusul Gran Max PU (Pick Up) sebanyak 21.162 unit (23,3%); dan Xenia dengan raihan 11.779 unit (13,0%).
Marketing & Customer Relations Division Head PT Astra International Daihatsu Sales Operation (AI-DSO), Hendrayadi Lastiyoso mengucapkan terima kasih atas kesetiaan dan kepercayaan pelanggan yang memilih Daihatsu sebagai Sahabat dalam menemani berbagai aktivitasnya.
"Semoga raihan positif Daihatsu yang selaras dengan pertumbuhan pasar otomotif nasional dapat terus mendekat ke level normal seperti pada sebelum pandemi Covid-19,” ujar Hendrayadi Lastiyoso di Jakarta.(elk)