F1 2022 Prancis: Gegara Satu Hal Ini, Lewis Hamilton Hanya Jadi Penonton di Sesi Latihan!

Rabu, 20/07/2022 23:44 WIB

mobilinanews (Inggris) - Mercedes tampak sangat serius mempersiapkan diri untuk meraih kemenangan perdana di musim 2022. Pengembangan berkelanjutan masih berjalan, termasuk menuju GP Prancis di Sirkuit Paul Ricard akhir pekan ini.

Team Principal Mercedes Toto Wolff menyebut pengembangan mobil yang sudah berjalan sejak beberapa race lalu kini menuju tahap akhir. Ia memastikan W13 besutan Lewis Hamilton dan George Russell mengusung pengembangan baru sebagai kelanjutan dari pengembangan sebelumnya.

Ia tak menyebut rinciannya, tapi beberapa media menyebut Mercedes akan maju dengan konsep setelan mesin yang berbeda, paket aero kit yang berbeda serta pembenahan lantai mobil dan suspensinya yang disesuiakn dengan karakter Sirkuit Paul Ricard.

"Di GP Inggris dan Austria mobil kami semakin cepat, tapi belum cukup untuk mengimbangi Ferrari dan Red Bull. Kini kami mengejar sepersepuluh detik terakhir (0,1 detik) untuk bisa bersaing dengan mereka ke baris depan," kata Wolff.

Mengacu pada pengalaman di Sirkuit Silverstone Inggris, pihaknya sudah mengkalkulasi potensi W13 bertarung memperebutkan P1 setalah selama ini hanya sampai pada pertarungan di zona podium.

Di Silverstone, Mercedes terbilang kompetitif karena cukup lama menjalani duel  melawan Ferrari dan Red Bull di dalam lintasan. Tak lain karena tertolong oleh mulusnya aspal lintasan Silverstone dan karakter beberapa tikungan cepatnya.

Aspal mulus itu membuat laju mobil W13 tak terkendala porpoising yang selama ini jadi isu utama lembeknya Mercedes di musim 2022.

"Paul Ricard adalah tantangan yang bagus. Aspalnya mulus dengan beragam tikungan dan ada juga lintasan lurus yang panjang. Kami datang dengan upaya trobosan yang lebih jauh ke depan," imbuhnya.

Pihak Red Bull dan Ferrari pun sudah memprediksi kebangkitan Mercedes di GP Prancis berdasarkan progres W12 sejak GP Canada yang berlanjut ke GP Inggris dan Austria.

"Akan ada 6 pembalap (masing-msing para pembalap Red Bull, Ferrari dan Mercedes) yang berpeluang menjadi pemenang di sini. Ini akan sangat menarik dan bagus buat penggemar F1," komentar bos tim Red Bull, Christian Horner.

Sayangnya, Hamilton tak bisa menguji W13-nya secara utuh di Prancis. Juara dunia F1 7 kali itu akan kehilangan sesi FP1 dan 2 pada Minggu (22-7-2022).

Ia harus menepi lantaran mobilnya dipakai oleh pembalap muda binaan Mercedes, Nick de Vries. Sesuai ketentuan baru FIA pada tahun ini, semua tim wajib memberikan pengalaman awal untuk para pembalap mudanya sebagai salah satu syarat untuk nantinya menjadi rookie di F1.

Kini Vries selaku juara dunia Formula E tahun lalu mendapat kesempatan perdana. 

Meski kehilangan dua sesil atihan, pengaruhnya diyakini tak bakal negatif buat Hamilton. Dari pengalaman panjangnya, ia tentu mampu memahami perkembangan terbaru mobilnya berdasarkan rekaman data yang ada.

Apalagi, masih ada FP3 yang bisajadi cukup baginya untuk memperbaiki kelemahan yang mungkin masih ada di sesi Jumat. 

"Dalam 4 balapan terakhir kami rutin naik podium. Pengembangan yang dilakukan tim sudah berada pada jalurnya. Saya kira tinggal menunggu waktu kapan kami jadi pemenang," ucap Hamilton menjelang GP Prancis. (rnp) 

 

 

TERKINI
WRC 2024 Portugal: Toyota Gazoo Racing Mainkan Duet Sebastien Ogier dan Kalle Rovanpera, Hyundai Munculkan Sordo Belkote Dukung Penuh JDM Funday 2024 di Sirkuit Mandalika Lombok, Disambut Animo Tinggi Sportcar Jepang PEVS 2024: NETA Auto Indonesia Catat Prestasi Gemilang Cetak 108 SPK, Ini Fitur Unggulannya Wuling Cloud EV Raih Penghargaan The Most Tested Car di PEVS 2024, Segini Pesanan yang Diperoleh