MotoGP 2022 Australia: Marc Marquez Menilai Bagnaia Favorit Juara, Ini Pertimbangannya!

Sabtu, 15/10/2022 19:30 WIB

mobilinanews (Australia) - Start dari P2 dengan gap hanya 0,013 detik dari pole sitter Jorge Martin, banyak yang memprediksi Marc Marquez jadi juara di GP Australia, Minggu (16/10) petang waktu lokal atau pagi WIB. Tapi, rider Honda itu justru memfavoritkan Francesco Bagnaia ke P1.

Seperti diketahui, Marquez mencetak best time-nya dengan cara slipstream atau nguntit rapat di belakang Bagnaia agar terlindung dari sergapan angin dari depan. Dengan sportif Marquez akui itulah cara satu-satunya untuk meraih kecepatannya.

"Slipstream itu krusial. Jika tak menguntit Pecco (sebutan Bagnaia) dipastikan saya tak akan secepat itu," akunya.

Start front row dari P2 di antara Martin dan Bagnaia, banyak yang memprediksi Marquez calon juara di Philip Island, terlebih karena ia pun pembalap tercepat di FP3 dan terbukti punya race pace mumpuni di FP4. Terlebih lagi ia paling berpengalaman memenej ban yang terbilang vital di Philip Island.

"Ya, manajerial ban sangat berpengaruh dalam race esok. Tapi, Pecco juga sudah berpengalaman dengan hal itu. Saya bukan pembalap tercepat di sini. Kalau Anda bukan paling cepat maka tak akan mudah menjaga ban. Yang Anda butuhkan hanyalah mengeluarkan segala kemampuan untuk mengikuti yang tercepat ," kata Marquez yang cenderung menjagokan Bagnaia sebagai calon pemenang.

Pilihan yang tak berlebihan. Sebab, semua tahu Martin acap bagus di kualifikasi dengan posisi front row bahkan pole position, tapi hasilnya beda saat balapan. Ia keteter, salah satunya karena performa ban tadi.

Sebaliknya dengan Bagnaia, kemampuan menjaga ban salah satu kunci 5 kemenangannya dalam 7 race terakhir.

"Satu hal lagi, jika Anda punya motor kencang di lintasan lurus maka akan sangat mudah merawat ban sepanjang balapan. Pada poin itu, dan pada saat ini, saya tidak pada posisi mudah merawat ban. Jadi, target saya hanya melakoni start dan mencoba terbaik," imbuh Marquez yang dalam kesempatan awal di GP Australia sudah mulai menguji beberapa part motor untuk musim 2023.

Bagnaia sendiri mengaku hanya fokus pada Fabio Quartararo pada race besok. Terkait dengan perebutan poin di klasemen. Saat ini ia tertinggal 2 angka dari Quartararo dan punya keuntungan dalam race besok karena rivalnya start dari P5.

Meski begitu tentu tak mungkin Bagnaia tak membidik kemenangan karena kesempatan terbuka lebar. Yang harus ia jaga hanyalah bermain bersih tanpa resiko melawan Marquez maupun Martin, terlebih selepas start.

Dan, itu tadi, perawatan ban. Jika semuanya mulus maka Bagnaia akan jadi pemimpin baru klasemen menggantikan Quartararo. (rnp)

 

TERKINI
Wuling Cloud EV Raih Penghargaan The Most Tested Car di PEVS 2024, Segini Pesanan yang Diperoleh WahanaArtha Ritelindo Rayakan Hardiknas dengan Program dan Promo Spesial GIIAS 2024: Dorongan Konsisten untuk Industri Kendaraan Bermotor Indonesia Bocor, Motor Listrik TVS iQube Terbaru Akan Rilis Dengan Harga Rp 50 Jutaan, Berikut Spesifikasi Lengkapnya!