Minggu, 23/10/2022 01:18 WIB
mobilinanews (Malaysia) - Setelah sukses di GP Australia pekan lalu, taktik Marc Marquez menajamkan waktu berlanjut di GP Malaysia. Yakni dengan cara numpang ditarik atau towing di belakang Francesco Bagnaia.
Kalau di Australia ia lakukan di sesi Q2, di Malaysia lebih parah. Kelakuan juara dunia MotoGP 6 kali itu terjadi di sesi latihan, Q1 dan Q2. Ia selalu menunggu Bagnaia dalam upaya cetak fastest lap.
"Hanya dengan cara itu saya bisa pertajam waktu," aku Marquez saat di Australia.
Dan, ia tak merasa salah apa pun ketika terulang di Malaysia dan dipertanyakan media. Media menyentil mengapa rider unggulan Honda itu tak membiarkan saja Bagnaia sendirian. Terlebih karena ada dugaan tekanan Marquez itu salah satu faktor mengapa Bagnaia terjatuh di FP3 dan Q2.
F1 2024 Emilia Romagna;: Starting Grid Berubah, Oscar Piastri Terlempar dari Front Row,, Ferrari Diuntungkan
F1 2024 Emilia Romagna: Max Verstappen Pole Sitter, Raceday 63 Laps Bakal Sulit Ditebak
Kymco Like ABS 150i: Skutik Vintage yang Memukau dengan Sentuhan Modern
Di Q1 ada sedikit momen kocak seputar hal itu. Untuk menghindari aksi Marquez maka Ducati memutuskan Jack Miller yang duluan keluar sementara Bagnaia tetap di dalam garasi. Marquez tentu saja kecele meski akhirnya bisa dampingi Bagnaia lolos ke Q2.
Memanfaatkan slipstream di belakang pembalap lain, menurut Marquez hal yang lumrah terjadi sepanjang tak menggangu.
"Ketika saya berkali-kali dalam posisi unggul di kejuaraan, pembalap lain pun lakukan hal sama. Saya tidak mengganggu Pecco (Bagnaia). Tidak seperti Franco Morbidelli (Yamaha) yang menghalanginya di FP3," ujar Marquez.
Ya, aksi Morbidelli yang terkesan menutup racing line Bagnaia memang disebut sebagai penyebab utama kecelakaan. Bagnaia terkejut dan ngerem terlalu keras.
Karena hal itu, Morbidelli yang bersama Bagnaia adalah sesama murid Valentino Rossi mendapat hukuman long lap penalty pada race esok.
Selanjutnya Marquez pun bilang sesungguhnya bukan ia saja yang menunggu dan berusaha berada di belakang Bagnaia.
"Biasanya saat Pecco keluar ada beberapa pembalap di belakangnya. Itu benar karena warna Repsol Honda lebih mentereng (sehingga lebih terlihat)," elaknya dengan nada canda. (rnp)