Sabtu, 04/03/2023 23:50 WIB
mobilinanews (Bahrain) - Di tiga sesi latihan GP Bahrain, Fernando Alonso sukses menekuk Max Verstappen. Tapi, di sesi kualifikasi Sabtu (4/3) situasi berbalik. Verstappen jadi pole sitter perdana di serial balap F1 2023.
Tak hanya Verstappen. Sergio Perez pun tampil apik. Membuat dua punggawa Red Bull itu akan melakoni start pada Minggu (5/3) dari front row.
Di baris kedua ada duet Ferrari Charles Leclerc dan Carlos Sainz. Sedangkan Alonso (Aston Martin) dan George Russell (Mercedes) mengisi row 3. Lewis Hamilton (Mercedes) di grid 7.
Belum diketahui apa penyebab tren positif Alonso menjadi minus di sesi Q1, Q2 dan Q3. Di tiga sesi itu ia tak pernah masuk 3 Besar. Sebaliknya dengan para joki Red Bull dan Ferrari, justru melejit dengan perubahan set up mobil yang mumpuni.
F1 2024 Emilia Romagna;: Starting Grid Berubah, Oscar Piastri Terlempar dari Front Row,, Ferrari Diuntungkan
F1 2024 Emilia Romagna: Max Verstappen Pole Sitter, Raceday 63 Laps Bakal Sulit Ditebak
Kymco Like ABS 150i: Skutik Vintage yang Memukau dengan Sentuhan Modern
Yang jelas, jalannya kualifikasi perdana musim 2023 ini sudah menunjukkan hasil perubahan regulasi sejak tahun lalu untuk menjadikan kekuatan tim kian merata. Faktanya, hingga menit terakhir kualifikasi terdapat 7 pembalap dari 4 tim berbeda yang bertarung memperebutkan pole position.
"Benar-benar kualifikasi yang sengit. Saya tak ingat apakah ini pernah terjadi sebelumnya," komentar Perez.
Verstappen sepakat dengan penilaian rekan setimnya.
"Kami mengawali pekan ini dengan sedikit kesulitan. Saya senang karena akhirnya menemukan ritme yang saya inginkan. Finish 1-2 membuat kami optimistis dan tak sabar untuk melakoni balapan esok," kata Verstappen yang juga yakin kalau RB19 besutannya justru akan lebih mumpuni dalam race nanti.
Leclerc akui race pace Red Bull memang sedikit lebih baik dari mobilnya. Tapi, itu sama sekali tak membuatnya pesimistis. Terlebih karena ia akan memulai balapan dengan ban baru.
"Itu akan sangat membantu. Saya pikir lebih baik start dari posisi ketiga dengan ban baru daripada start dari depan dengan ban bekas," katanya karena punya stok ban baru lebih baik dari rivalnya.
Kabarnya, demi menghemat ban berkompon lunak itulah Leclerc tak menggunakan kesempatan terakhirnya di menit terakhir kualifikasi, saat posisinya di urutan kedua di bawah Verstappen (posisi yang kemudian direbut Perez). Ini indikasi kalau Leclerc dan timnya sudah merancang serangan sejak garis start.
Dan, jangan lupa, Alonso dan Russell, bahkan juga Sainz dan Hamilton, sangat mungkin ikut bertarung setidaknya menuju zona podium. Agar balapan F1 semakin menarik sebagai tontonan sebagaimana tujuan berbagai perubahan teknis yang dilakukan F1. Semoga begitu karena race pace mkbil kedua tim ini juga bisa diandalkan saat diuji di FP2. (rn)