Rabu, 15/03/2023 14:15 WIB
mobilinanews (Arab Saudi) - Podium di GP Bahrain mengorbitkan kembali nama Fernando Alonso ke level atas F1. Aston Martin langsung dapat untung, satu sponsor prestisius.
Wajar jika Alonso dan tim milik konglomerat Kanada Lawrence Stroll itu punya semangat ekstra memasuki seri kedua F1 2023, GP Arab Saudi di Sirkuit Jeddah, 17-19 Maret 2023 ini.
Perusahaan penerbangan negara itu, Saudia Airlines, telah teken kontrak sebagai Official Global Airline Partner dan logo mereka terpasang di AMR23 besutan Alonso dan Lance Stroll sejak race akhir pekan ini.
Itulah salah satu buah prestasi Aston Martin yang bikin kejutan sejak tes pra musim dan seri pembuka kompetisi 2023 di Sirkuit Sakhir
Dealer BYD Cibubur Sebagai Salah Satu Flagship Dealer di Indonesia, Dilengkapi Fasilitas Lengkap
OnePrix 2024 Palopo : Insiden Sikut dan Dorong Akibatkan Pembalap Kehilangan Posisi, Harusnya Disanksi
Brand Kendaraan Listrik BYD, Pastikan Tampil di Ajang PEVS 2024 di JIExpo Kemayoran Jakarta
Alonso pun akui semua yang terjadi saat ini di luar ekspetasi. Benar-benar di luar dugaaan.
"Saat ini kami memiliki mobil terbaik kedua setelah Red Bull. Tim memang bekerja keras sejak tahun lalu mempersiapkan AMR23. Tapi, ini semua baru sementara," kata Alonso yang tampil apik dan agresif di semua tikungan Sirkuit Sakhir Bahrain.
Kini juara dunia 2005 dan 2006 bersama tim pabrikan Renault itu menuju sirkuit jalan raya di dalam Kota Jeddah, Arab Saudi. Ada 27 tikungan yang terhampar yang bisa jadi area yang menguntungkannya.
Muncul pertanyaan apakah ia dan AMR23 bisa lanjutkan tren positif dari Bahrain?
Alonso mengaku justru sangat ingin tahu jawabannya. Karena ia tak ingin terlalu besar ambil kesimpulan hanya dari satu balapan awal. Dua race berikutnya di Arab Saudi dan GP Australia, menurutnya baru akan bisa memberi gambaran utuh di mana posisi dan potensi sesungguhnya di antara pembalap dan tim yang ada.
"Saya sangat bersemangat menguji mobil kami di Jeddah dan Albert Park, dua sirkuit yang berbeda karakter. Juga lain dengan Sakhir. Jika di dua race berikutnya kompetitif maka bolehlah kami berharap positif hingga akhir musim," tutur driver Spanyol berusia 41 tahun itu, yang saat ini jadi pembalap tertua di grid F1.
Alasan Alonso sangat masuk akal. Tes pra musim berlangsung di Bahrain dan ia kompetitif. Karena itu podium GP Bahrain di trek yang sama, sama sekali belum menjanjikan banyak hal. Bisa jadi itu hanya karena karakteristik AMR23 yang memang cocok dengan karakter Sakhir.
Satu hal lagi, Mercedes dan Ferrari tampil di bawah form semestinya di race pembuka. Dipastikan kedua tim elit itu langsung berbenah menuju seri Arab Saudi.
Dan, bukan hanya Alonso yang penasaran akan seperti apa pengembangan SF-23 dan W14, tapi juga para penggemar F1. Mana di antara 3 tim ini yang mampu mendekati RB19 besutan Max Verstappen dan Seegio Perez? Atau, jangan-jangan malah bisa bersaing memetik poin penuh? (rn)
Keyword : F1 2023 GP Arab Saudi Fernando Alonso Aston Martin AMR23