Rabu, 03/05/2023 21:39 WIB
mobilinanews (Inggris) - Kalah telak dari tim Red Bull di winter test dan seri pembuka GP Bahrain, Team Principal Mercedes langsung perintahkan perubahan konsep dan pengembangan W14 besutan Lewis Hamilton dan George Russell. Hasilnya jadi penantian di Sirkuit Imola, Italia.
Sayang, perubahan radikal yang diinginkan Team Principal Mercedes Toto Wolff, terganjal oleh regulasi budget cap. Yakni batas anggaran 2023 untuk semua tim yang tak boleh dilanggar demi keadilan belanja dan operasi seluruh tim F1.
Hingga putaran keempat di GP Azerbaijan lalu Mercedes sudah bergerak dengan berbagai perubahan teknis. Dicicil di setiap seri. Cicilan berikutnya dibawa ke GP Miami, AS, pada 5-7 Mei.
Puncaknya adalah GP Emilia Romagna di Sirkuit Imola, Italia, pada akhir Mei dimana program pengembangan W14 direncanakan tuntas. Di luar mesin dan sasis, seluruh aspek teknis W14 dibedah.
PEVS 2024 Jadi Episentrum Transformasi Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia
Sukses Gemilang! PEVS 2024 Jadi Tonggak Perkembangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia
Halal Bihalal Nissan Terrano Club Sumatera Barat, Diselingi Mini Adventure Offroad
Di Imola nanti W14 akan pakai floor baru, suspensi, sidepod, aero kit dan sejumlah komponen baru. Harapannya pasti agar W14 bisa bersaing dengan RB19 andalan Max Verstappen dan Sergio Perez.
"Di Imola kami akan mengubah permainan," tegas pria asal Austria itu.
Ia harap rangkaian pengembangan itu tuntas sesuai rencana. Dengan begitu fokus Mercedes bisa sebagian beralih kepada persiapan ke musim 2024.
Wolff akui, perubahan yang berlangsung tak seradikal atau selengkap yang dibutuhkan. Tak lain karena terkait dengan keterbatasan anggaran yang ditetapkan FIA.
"Seharusnya kami juga mengganti sasis jika ada kebebasan anggaran," katanya.
Budget cap itu juga yang membuat Mercedes belum bisa merombak kokpit W14 yang dikeluhkan Hamilton.
Juara dunia F1 7 kali itu mengkritik kokpit W14 karena jarak kursinya terlalu sempit ke depan. Tentu saja ini mempengaruhi pergerakannya mengendalikan mobil.
"Isu itu hanya menyangkut seorang pembalap. Lewis merasa tak nyaman, sedangkan George sangat rileks dengan posisi duduknya. Meski begitu kami harus membenahi hal itu untuk memastikan para pembalap nyaman di tempatnya."
Dari 4 race yang sudah berlangsung, Mercedes berada di peringkat 3 klasemen konstruktor. Di klasemen pembalap, Hamilton dan Russell justru tertinggal dari Fernando Alonso yang menggeber Aston Martin yang notabene bermesin Mercedes.
Lantas, perubahan permainan seperti apa yang dijanjikan Wolff dengan starting point di GP Emilia Romagna? (rn)
Keyword : F1 2023 GP Emilia Romagna Mercedes Lewis Hamilton Toto Wolff